Tim satgas saat memberi bantuan ke warga Sitahuis (dok.Pendam I/BB)
Sedikitnya ada 3 desa di Kecamatan Sitahuis yang benar-benar terisolir. Akses menuju ke sana pun sama sekali tertutup akibat longsor dan banjir bandang akhir November lalu.
"Kami menyalurkan bantuan logistik dengan berjalan kaki ke desa-desa yang terisolir akibat bencana alam di Kecamatan Sitahuis, Kabupaten Tapanuli Tengah. Pendorongan dilakukan karena akses kendaraan menuju Desa Mompang, Desa Mardame, dan Desa Naga Timbul masih terputus total," kata Kapendam I Bukit Barisan, Kolonel Asrul Harahap, Rabu (3/12/2025).
Prajurit Yonif 122/TS yang mengantar bantuan disebutnya harus berjalan kaki. Mereka melalui bekas longsoran yang masih becek dan ditutup lumpur cukup dalam.
"Tim harus menempuh perjalanan kaki sekitar 5 kilometer untuk membawa logistik dari titik terakhir yang masih dapat diakses kendaraan. Satgas menyebut, kebutuhan bantuan masih sangat mendesak dan meminta tambahan suplai sembako dikirim ke Adiankoting untuk kembali didorong menuju desa-desa terisolir," lanjutnya.