Bus Murni ringsek tabrak becak (dok.Unit Lantas Polsek Pancur Batu)
IDN Times memperoleh informasi serupa pada hari yang sama. Ternyata kecelakaan bus juga lebih dulu terjadi siang harinya. Bus yang kerap melintas ke gunung milik PT. Murni menabrak seorang pengendara becak.
Kanit Lantas Polsek Pancur Batu, AKP Rizal, mengatakan bahwa korban dinyatakan meninggal dunia di lokasi kejadian. Kecelakaan terjadi diduga akibat sopir ugal-ugalan.
"Insiden terjadi di Jalan Jamin ginting Desa Namoriam, Pancur Batu pukul 10.45 WIB. Mobil penumpang Murni BK 7678 SI melaju dari arah Medan ke Berastagi. Mobil Murni itu hendak mendahului kenderaan yang melaju searah di depan dari sisi kanan kendaraan bahkan keluar dari garis tengah pembatas jalan. Tiba-tiba bagian depan mobil menabrak pengendara becak motor," cerita Rizal kepada IDN Times.
Pengendara becak yang dinyatakan meninggal dunia bernama Misdianto (49). Pria yang saban harinya bekerja sebagai Buruh Harian Lepas itu mengalami luka robek pada bagian kepala, luka robek pada pipi, dagu, dan kaki kanan patah.
"Korban saat itu keluar dari PT. ADES dan terseret hingga kurang lebih 5 meter. Mobil lanjut menyentuh tiang listrik, dan menyentuh bangunan warung. Akibat peristiwa tersebut pengendara betor mengalami luka dan meninggal dunia di TKP," jelas Rizal.
Becak yang dikendarai korban ringsek. Begitu juga mobil bus Murni yang mengalami kerusakan pada bagian depan dan bempernya.
"Pengemudi mobil penumpang Murni Nomor Pintu 678 warna biru merah kombinasi melarikan diri," pungkasnya.