Medan, IDN Times - Satuan Polisi Pamong Praja kota Medan melakukan pemeriksaan rapid test untuk ratusan anggotanya di Gelanggang Remaja Medan, Jalan Sutomo Ujung, Rabu (13/6). Rapid test sudah memasuki hari kedua.
Sekretaris Satpol PP Medan, Rakhmat mengatakan, tes ini akan terus dilanjutkan agar bisa mengetahui kondisi Satpol PP yang bertugas dan memutus rantai penularan di lingkungan kerja serta masyarakat. "Akan terus dilanjutkan," kata Rakhmat.
Total sekitar 650 anggota Satpol PP Medan mengikuti tes cepat selama dua hari. Rakhmat menjelaskan bahwa Hari pertama dilakukan sebanyak 250 orang Satpol PP Medan dan hari kedua (hari ini) 400 orang Satpol PP.
“Sampai sekarang sudah 250 orang tambah hari ini sudah 400 orang.Totalnya 650,” tambahnya.
Rakhmat juga menuturkan, untuk Satpol PP Medan yang telah dilakukan diperiksa dan hasilnya reaktif, maka harus segera menjalani isolasi.
“Ada beberapa yang reaktif kita isolasi dan juga keluarganya jadi pantauan dan harus ikut rapid di puskesmas dimana tinggal,” jelasnya.
Menurutnya, dari hasil pemeriksaan Satpol PP Medan yang dilakukan pada 2 hari dengan rapid test ada beberapa yang reaktif. Namun, belum dapat diumumkan dan menunggu hasil keputusan.
“Itu tadi satu, yang kemaren sekitar 10-an reaktif. Artinya kita belum memvonis dan kita harus menunggu hasil keputusan swab. Jadi kita pulangkan mereka untuk isolasi dirumah,” ungkapnya.