10 Pelajar Sumut Melaju ke Babak Final AHM Best Student 2025

Para finalis yang terpilih adalah Abdullah Mahmud Pasaribu dari SMA Unggulan CT Foundation, Michelle dari SMAS Sutomo 2 Medan, Bilqis Dharma Novenia dari SMA Unggulan CT Foundation, Aldy Pebriansyah Harahap dari Mas Darul Mursyid, Binsar Adriansyah Samosir dari SMA Swasta Martabe Sipirok, Azzura Taneta dari MAN 1 Deli Serdang, Ziyan Zaviera Alvira dari SMA Swasta Dr. Wahidin Sudirohusodo, Mifdhal Kholis Ramadan dari MA Swasta Tahfidzul Qur'an Nurul Azmi, Muhammad Arkan Nugraha dari MAN 3 Medan, serta Aditya Azmy dari MAN 3 Medan.

Para pelajar ini siap menunjukkan kemampuan terbaik mereka dalam mempresentasikan ide dan inovasi yang diharapkan dapat memberikan dampak bagi pembangunan dan kemajuan bangsa.

Dalam babak grand final, setiap finalis akan menyampaikan gagasan dan karya inovatif yang sesuai dengan beberapa tujuan Sustainable Development Goals (SDGs) pilihan, seperti bidang pendidikan dan kebudayaan, kepedulian lingkungan, kesehatan masyarakat, serta pemberdayaan ekonomi termasuk UMKM.

Presentasi yang disampaikan akan dinilai oleh dewan juri yang terdiri dari perwakilan Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Utara, Jurnalis, dan dari bidang Creative Education + Desain.

Leo Wijaya, Vice President Director PT Indako Trading Coy, dengan semangat Satu Hati mengungkapkan rasa bangganya atas kemampuan para pelajar yang terpilih untuk menunjukkan potensinya pada babak final AHM Best Student 2025.

Ia menegaskan bahwa ajang ini menjadi wujud komitmen Honda dalam membangun semangat sinergi bagi negeri bersama generasi muda yang peduli terhadap isu sosial dan pembangunan berkelanjutan melalui aksi nyata.

Setelah melewati seleksi regional, para pemenang akan melanjutkan ke tahap seleksi nasional yang diawali dengan verifikasi online pada 1 hingga 14 Oktober 2025. Selanjutnya, sesi presentasi dan penyerahan penghargaan tingkat nasional dijadwalkan berlangsung pada 21 hingga 24 Oktober 2025 di Jakarta.

Pemenang seleksi regional akan melaju ke babak final nasional dan memperoleh kesempatan untuk berkompetisi bersama finalis terbaik dari seluruh Indonesia. Selain itu, guru pendamping juga akan menerima apresiasi berupa hadiah dengan total nilai mencapai 10 juta rupiah sebagai bentuk penghargaan atas dedikasi dan peran aktif mereka dalam membimbing peserta selama kompetisi berlangsung.