Renovasi untuk PON, Stadion H Dimurthala Sudah Rata dengan Tanah
Renovasi Stadion H Dirmurthala, Banda Aceh, Aceh. (IDN Times/Mhd Saifullah)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Banda Aceh, IDN Times - Stadion H Dimurthala di Kota Banda Aceh, Aceh, rata dengan tanah, Kamis (24/1/2024). Stadion yang berdiri pada 1977 itu direnovasi untuk persiapan Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024.
“Jadi memang sesuai dengan SK Gubernur, Stadion H Dimurthala menjadi salah satu Venue Sepak Bola Pol B,” kata Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Banda Aceh, Reza Kamilin, kepada IDN Times, Kamis (24/1/2024).
1. Proyek pengerjaan dipegang oleh PT Wijaya Karya Bangunan Gedung Tbk
Renovasi Stadion H Dirmurthala, Banda Aceh, Aceh. (IDN Times/Mhd Saifullah)Reza menjelaskan, proyek itu dikerjakan oleh Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) melalui Balai Prasarana Permukiman Wilayah Aceh. Wika Gedung (WG) dan Nindya Karya (NK) KSO sebagai kontraktor pelaksana.
Pengerjaan aktif penuh dari pembersihan lahan dari proyek yang menggunakan Rp70 miliar Anggaran Pendapatan Belanja Negara (APBN) tersebut dilakukan sejak Januari 2024. Sementara pengerjaan fisik akan dilaksanakan pada Februari 2024.
“Awal Agustus mudah-mudahan pengerjaan ini sudah siap,” ujarnya.
2. Kapasitas stadion berkurang menjadi 7.000
Renovasi Stadion H Dirmurthala, Banda Aceh, Aceh. (IDN Times/Mhd Saifullah)Reza menyampaikan, renovasi tribun utama atau barat dilakukan secara menyeluruh dan akan diisi kursi tunggal atau single seat. Sedangkan untuk tribun timur, utara, dan selatan direhabilitasi ringan. Hal ini akan membuat kapasitas Stadion H Dimurthala berkurang.
“Sebelumnya kapasitas berkisar 10.000-12.000 penonton, dan nanti kemungkinan berkurang menjadi sekitar 7.000-8.000 penonton,” ujarnya.
3. Papan skor berganti digital, rumput dan penerangan standar internasional
Renovasi Stadion H Dirmurthala, Banda Aceh, Aceh. (IDN Times/Mhd Saifullah)Tidak hanya bangunan, Reza mengatakan, rumput stadion juga akan dibongkar dan menggantikan dengan yang berkualitas internasional. Selain itu, sistem drainase bakal diganti menjadi lebih baik.
“Kita juga bersepakat bahwa nanti bakal ada staf Dispora Banda Aceh yang akan dilatih bagaimana memelihara dan mengelola rumput tersebut,” kata Reza.
“Karena ini merupakan bukan rumput biasa, namun standar internasional sehingga kita butuh ilmu. Nanti setelah selesai kita bisa pelihara rumput tersebut,” imbuhnya.
Sehubungan dengan renovasi, papan skor akan berganti dengan digital. Kemudian lampu stadion diubah menjadi model LED agar kualitas pencahayaan sesuai standar internasional.
Baca Juga: 231 Hari Menuju PON 2024, Panitia Sumut Diminta Matangkan Persiapan
