Gajah Ditemukan Mati di Aceh Tengah, BKSDA: Diduga Tersengat Listrik

Ditemukan sisa kawat listrik di lokasi kejadian

Banda Aceh, IDN Times - Satu individu Gajah Sumatera atau Elephas maximus sumatranus ditemukan mati di Gampong Karang Ampar, Kecamatan Ketol, Kabupaten Aceh Tengah, Aceh. Lokasi kematian berada di areal Penggunaan Lain (APL) perkebunan masyarakat.

Kepala Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Aceh, Ujang Wisnu Barata mengatakan, informasi mengenai satu individu gajah mati tersebut diketahui dari masyarakat pada 9 Maret 2024.

1. Ditemukan sisa kawat listrik di lokasi kejadian

Gajah Ditemukan Mati di Aceh Tengah, BKSDA: Diduga Tersengat ListrikIlustrasi gajah Asia (pexels.com/Balazs Simon)

Ujang menyampaikan, hasil dari olah tempat kejadian perkara (TKP) sekitar lokasi ditemukan sisa kawat dan selang plastik. Diduga digunakan untuk menggantung kawat listrik.

“Selain itu ditemukan bekas pancang kayu yang sudah tercabut yang diduga digunakan untuk pemasangan kawat listrik,” kata Ujang.

2. Gajah jantan berusia 45 tahun, namun tanpa gading

Gajah Ditemukan Mati di Aceh Tengah, BKSDA: Diduga Tersengat Listrikhewan gajah (unsplash.com/Wolfgang Hasselmann)

Sedangkan dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh tim dokter hewan diketahui bahwa gajah tersebut berusia 45 tahun dan berjenis kelamin jantan serta tidak memiliki gading. Diperkirakan hewan itu telah mati dua hari sebelum dinekropsi. 

Selain itu terdapat kelainan pada organ ginjal yang tampak berbentuk bulat dan konsistensi rapuh. Sebagian usus mengalami hemoragi dan organ sudah mengalami autolisis atau pembusukan.

“Terdapat luka baru pada ujung belalai dan luka lama di bagian punggung gajah,” ujar Ujang.

“Pada organ pencernaan tidak ditemukan adanya benda asing,” imbuhnya.

3. Kuat dugaan mati tersengat listrik

Gajah Ditemukan Mati di Aceh Tengah, BKSDA: Diduga Tersengat ListrikGajah jantan ditemukan mati di Kecamatan Ketol, Kabupaten Aceh Tengah, Aceh. (Dokumentasi BKSDA Aceh untuk IDN Times)

Berdasarkan hasil temuan di lokasi kejadian dan nekropsi yang dilakukan secara makroskopis terhadap bangkai, satwa liar dilindungi tersebut, dikatakan Ujang, diduga mati karena tersengat arus listrik.

“Diduga kematian gajah liar karena tersengat arus listrik,” kata Ujang.

Pihak BKSDA Aceh tetap mengambil sampel organ seperti lidah, jantung, hati, limpa, usus, paru-paru, isi usu, serta cairan usus maupun lambung untuk dikirim ke Pusat Laboratorium Forensik melakukan uji. Tujuannya untuk mengetahui penyebab kematian.

Sehubungan dengan itu, kasus kematian gajah ini juga dilaporkan ke Kepolisian Resor (Polres) Aceh Tengah untuk dilakukan penyelidikan dan perkembangan proses penanganan.

Baca Juga: Cerita Jerimia Diterkam Si Raja Rimba

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya