Mengenal Indra Kenz 'Crazy Rich Medan', Kini Tersangka Kasus Binomo

Pernah mengamen hingga ikut The Voice Indonesia

Medan, IDN Times- Influencer Indra Kesuma atau Indra Kenz yang biasa dijuluki 'Crazy Rich Medan' sudah resmi ditetapkan tersangka setelah memenuhi panggilan Bareskrim Polri, Kamis (24/2/2022). Indra Kenz diperiksa selama 7 jam.

"Telah ditetapkan sebagai tersangka penyidik melakukan penangkapan, dan akan segera melakukan penahanan," ujar Karopenmas Divisi Humas Polri, Brigjen Pol Ahmad Ramadhan di Manes Polri.

Indra Kenz diancam Pasal Tindak Pidana Judi Online dan atau Penyebaran Berita Bohong (hoaks) melalui Media Elektronik dan atau Penipuan/Perbuatan Curang dan atau Tindak Pidana Pencucian Uang.

Nah, Indra Kenz adalah seorang pemuda asal Rantau Prapat Sumatra Utara yang namanya populer sejak jadi influencer dan mengaku kaya raya berkat trading. Berikut beberapa hal yang perlu kamu tahu soal Indra Kenz.

 

 

1. Pemuda perantauan dari Rantau Prapat

Mengenal Indra Kenz 'Crazy Rich Medan', Kini Tersangka Kasus BinomoIndra Kesuma atau Indra Kenz saat peluncuran Kursustrading (Dok. Istimewa)

Indra Kenz adalah pria kelahiran Rantau Prapat, Sumatra Utara pada 31 Mei 1996. Saat usia 16 tahun dia sudah merantau ke Medan, ibu kota Sumut.

Dia lalu menempuh pendidikan di Universitas Prima Indonesia pada 2014. Dia mengaku pernah menjalani berbagai profesi mulai dari berdagang hingga mengamen hingga menjadi sopir taksi online.

2. Pernah ikut ajang pencarian bakat

https://www.youtube.com/embed/5bQ7J36Td2I

Indra Kenz juga sempat terjun ke dunia entertainment. Dia pernah menjadi penyiar radio dan MC. Selain itu dia juga sempat mencoba peruntungannya saat mengikuti ajang pencarian bakat. Ia Ikut audisi Rising Star Indonesia di Medan pada 2016. Itu jadi video pertamanya di YouTubenya yang terbit 1 Oktober 2016. Indra terlihat berada di kamar yang sederhana.

Dia terlihat antre bersama ribuan orang lainnya. Namun hasilnya Indra gagal lolos seleksi. Tapi pada 2018, Indra benar-benar lolos seleksi The Voice Indonesia 2018 dengan juri Titi DJ, Anggun, Nino Ran, Vidi Aldiano, Armand Maulana. Dia menampilkan lagu 'Let it Go' dan akhirnya lolos dimentori Titi.

3. Sejak dua tahun terakhir mengunggah konten trading dan kemewahan di YouTube dan medsos hingga dijuluki Crazy Rich Medan

Mengenal Indra Kenz 'Crazy Rich Medan', Kini Tersangka Kasus BinomoInstagram.com/indrakenz

Setelah kerap mengunggah konten-konten vlog, cover lagu hingga prank di YouTube-nya, tiba-tiba saja namanya melambung dan Indra mulai tajir. Konten-konten YouTube-nya mulai dipenuhi soal konten-konten trading yang disebutnya dengan binary option. Indra juga mulai rajin buat konten soal mobil mewah, rumah dan harta kekayaan lainnya di media sosialnya. Hingga akhirnya namanya dikenal sebagai Crazy Rich Medan.

Salah satunya akun TikToknya pernah viral karena iseng membeli mobil Tesla keluaran terbaru pada jam 3 pegi. Saat itu Indra memesannya dari aplikasi Tokopedia.

"Aku dulu merasa sukses jadi penyanyi. Dulu aku sangka itu jalan aku, pernah jadi penyiar radio juga. Banyak hal yang aku coba, gak nyangka jalannya di sini. Melalui trading dan dari channel YouTube dikenal orang dari situ," kata Indra dalam sebuah wawancara yang diunggahnya di channelnya.

 

Baca Juga: Crazy Rich Medan Indra Kenz Minta Maaf Soal Ilegal Binomo

4. Buat buku "Terlahir Miskin Itu Privillege" yang mengundang kontroversi

Mengenal Indra Kenz 'Crazy Rich Medan', Kini Tersangka Kasus Binomoinstragram/indrakenz

Indra Kenz sempat viral soal pernyataan "terlahir miskin itu privilege". "Sebenarnya lahir miskin itu privilege sih, bisa merasakan berjuang dan jadi sukses." Komentar itu viral dan berujung kritik tajam bagi dirinya sendiri. Bahkan Indra Kenz seolah tak peduli dan merilis buku dengan judul tersebut.

5. Punya beberapa bidang usaha

Mengenal Indra Kenz 'Crazy Rich Medan', Kini Tersangka Kasus BinomoFoto Indra Kenz dengan mobil Z4.(instagram,com/indrakenz)

Tidak hanya di binomo, Indra juga menahbiskan diri sebagai pengusaha dengan membangun beberapa usaha. Mulai dari kuliner seperti Mie Jongkok, hingga kursustrading.com.

Dia juga membidani sebuah perusahaan digital marketing bernama Digital Society Creative (Disotiv). Dia merekrut influencer-influencer daerah termasuk Paris Pernandes yang viral dengan "Salam dari Binjai".

Indra juga punya usaha fashion bernama Depatu yang hingga saat ini masih eksis.

6. Dilaporkan sejumlah korban Binomo sebagai affiliator

Mengenal Indra Kenz 'Crazy Rich Medan', Kini Tersangka Kasus BinomoInvestasi ilegal, binomo, investasi bodong (Dok. Binomo)

Diberitakan sebelumnya, sejumlah korban investasi bodong Binomo melaporkan Indra Kenz ke Bareskrim Polri, dengan dugaan pelanggaran Pasal 45 ayat (2) jo Pasal 27 ayat (2) dan atau Pasal 45a ayat (1) jo Pasal 28 ayat (1) Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2016 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 tentang informasi dan transaksi elektronik (ITE), Pasal 3, Pasal 5 dan Pasal 10 Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2010 tentang pencegahan dan pemberantasan tindak pidana pencucian uang (TPPU), Pasal 378 KUHP jo Pasal 55 KUHP.

Dalam pemeriksaan para korban pada tahap penyidikan, diperoleh keterangan bahwa aplikasi atau website Binomo menjanjikan keuntungan sebesar 80 persen sampai dengan 85 persen, dari nilai atau dana buka perdagangan yang ditentukan setiap trader atau korban.

Modus yang digunakan beragam, salah satunya dengan melihat promosi yang disebar oleh terlapor Indra Kenz dan kawan-kawan melalui media sosial yakni channel YouTube, Instagram, dan Telegram.

Penyidik mendapati nominal sementara total kerugian yang dialami korban mencapai Rp3,8 miliar.

Baca Juga: [BREAKING] Polisi Sita Aset Indra Kenz

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya