Produk-produk ulos dan songket Tapanuli Utara saat Expo HUT ke-43 Dekranas di Medan (IDN Times/Doni Hermawan)
Untuk semakin mengembangkan usahanya dan jangkauan yang lebih luas, Diva Ulos dan Songket bergabung dengan Rumah BUMN oleh BRI di Tarutung yang baru diresmikan Februari 2023 lalu.
Diketahui Rumah BUMN merupakan program pendampingan para pelaku UMKM lokal agar bisa naik kelas. Rumah BUMN itu berlokasi di Jalan Raja Johannes Hutabarat, Kelurahan Partali Toruan, Tarutung, Tapanuli Utara.
Ada 40 pelaku UMKM di Taput yang bergabung di dalamnya mulai dari fashion, food & beverages, aksesoris, hingga home decor. Termasuk Diva Ulos dan Songket.
"Untuk menambah penjualan kita juga sering ikut pameran. Harapannya sih bisa pameran ke luar negeri. Itu impian kami. Kami berharap di Rumah BUMN itu bisa menampung aspirasi kami dan membantu penjualan kami menjadi lebih luas," kata Diva.
Dilansir dari website resmi BRI, Rumah BUMN akan menjadi tempat koordinasi antar UMKM, pusat koordinasi satgas bencana, co-working space, basecamp millenial, dan sosialisasi program KUR dan kemitraan lainnya. Berbagai kerajinan pun dijual di sana mulai dari ulos, rajutan, hiasan rumah dengan gorga Batak, hingga bubuk kopi dan dodol.
Dari data di website Rumah BUMN, saat ini Rumah BUMN sudah beroperasi sebanyak 250 unit, 54 di antaranya milik BRI. Selain itu total 570 ribu UMKM terdaftar di website Rumah BUMN secara nasional dan 20 ribu pelatihan yang sudah digelar.
Sementara itu Regional Micro Banking Head Bank BRI RO Medan Anditya Mahendra Krishna saat talkshow di HUT ke-43 Dekranas, 17 Mei 2023 lalu mengatakan Rumah BUMN di Tarutung menjadi tempat agar pelaku UMKM mendapat pembekalan mulai dari literasi keuangan hingga akses permodalan.
"Kita ada Rumah BUMN di BRI terakhir di Tarutung, di situ kita akan rutin melakukan pelatihan ke pelaku UMKM. Bagaimana dia bisa meningkatkan kapasitas dan kapabilitasnya, agar tidak terjerat ke pinjol dan sebagainya. Rutin kita lakukan," kata Anditya.
Alur pembinaan UMKM di Rumah BUMN diawali dari registrasi dengan pendaftaran di portal Rumah BUMN, kemudian sistem akan melakukan verifikasi dan pengecekan data. UMKM terdaftar akan didampingi untuk pelatihan, dan dibantu digitalisasinya dengan berbagai alat dan modul. Terakhir UMKM akan dibantu untuk pemasaran daring dengan terdaftar online di marketplace.