Tradisi memberi hadiah sudah berlaku sejak lama di dunia dan berhubungan erat dengan nilai-nilai budaya. Termasuk di Indonesia. Di momen-momen hari-hari besar seperti Idul Fitri, Natal, Imlek, maupun momen spesial seperti Hari Ibu, Hari Ayah, Valentine, hingga ulang tahun, orang-orang rela menyisihkan uang untuk memberikan hadiah kepada orang tercintanya.
Hadiah tentunya tak hanya soal isinya. Tapi bagaimana mengemasnya menjadi sesuatu yang cantik dan bernilai. Hal ini yang dilihat Howey Howard, seorang pemuda di Medan, Sumatra Utara sebagai sebuah peluang untuk bisnis. Maka, dia mendirikan Harper and Cordon (ditulis Harper & Cordon) untuk menjawab kebutuhan orang-orang memberi hadiah kepada orang tercintanya.
"Pertama kali tahun 2013, dulu sebagai sebuah pop up bernama H&Co. Pada hari besar kita ngeluarin parsel atau sekarang populer dengan hampers untuk imlek, lebaran, natal, tapi by project. Lama kelamaan kita lihat, ternyata ada pasar ini untuk bisa berkembang, jadi kita fokus ke situ," kata Howey memulai pembicaraan dengan IDN Times, Rabu (17/5/2023).