Medan, IDN Times- Berinvestasi saham di pasar modal membutuhkan strategi. Salah satu strategi yang bisa dilakukan adalah mengombinasikan beragam strategi untuk memperoleh keuntungan.
Namun, yang perlu diputuskan adalah apakah keputusan berinvestasi saham dilakukan untuk tujuan jangka waktu yang panjang, atau untuk kebutuhan mencari untung dalam waktu singkat, yaitu dalam hitungan bulan atau kurang dari setahun.
Kepala Bursa Efek Indonesia (BEI) Perwakilan Sumut Pintor Nasution menjelaskan di pasar saham, strategi berinvestasi untuk jangka waktu panjang berkisar antara 3-5 tahun atau bahkan lebih, serta cenderung menggunakan strategi fundamental.
"Strategi fundamental merupakan strategi dengan memilih saham-saham dari perusahaan yang memiliki fundamental keuangan yang baik. Artinya, saham-saham perusahaan yang memiliki ciri-ciri tersebut layak dibeli untuk dijual kembali di masa depan, terutama pada saat harga saham mencapai level tertinggi," katanya, Senin (6/3/2023).