Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ketua Bapera Medan yang juga trader sukses Fakar Suhartami. (Dok Bapera Medan)

Medan, IDN Times – Badan Pemuda Nusantara (Bapera) Kota Medan berencana membantu pengembangan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah. UMKM menjadi salah satu sektor yang bertahan di tengah pandemi COVID-19.

Ketua Bapera Medan Fakar Suhartami Pratama mengatakan, ke depan organisasinya akan mendongkrak sektor UMKM. Apalagi Medan adalah kota yang memiliki potensi baik untuk pengembangan UMKM.

1. Fakar tegaskan Bapera bukan Ormas Pungli

Ketua Bapera Medan yang juga trader sukses Fakar Suhartami. (Dok Bapera Medan)

Fakar yang juga seorang trader mengatakan, di ingin Bapera berbuat untuk masyarakat. Dia tidak ingin Bapera malah dicap sebagai Ormas Pungli. UMKM justru menjadi fokus mereka untuk berbuat kepada masyarakat.

"Visi misi Bapera Medan yang utama adalah bukan Ormas berbau pungli, nggak jaman lagi kayaknya (pungli). Ormas disini itu aku ajarin dua generasi, ada namanya era kolonial sama era millennials," kata Fakar dalam keterangan resminya, Senin (28/6/2021).

2. Fakar bakal ajari millennial cari uang secara digital

Fakar Suhartami (kiri) saat aktif menjadi mentor trading. (Istimewa)

Era digitalisasi pun, kata Fakar menjadi peluang bagi millennials. Nantinya, dia akan mengajarkan mereka bagaimana mendapatkan secara digital. Bapera akan menggelar berbagai pelatihan digitalisasi.

“Untuk bapak-bapak atau ibu-ibu nantinya yang bakalan mengeksekusi atau merealisasikan UMKM yang akan berjalan nanti, persetiap titik kecamatan," kata Fakar lagi.

3. Spontan beri bantuan untuk seorang Ibu untuk modal usaha

Ibu-ibu yang menangis saat diberi bantun oleh Fakar Suhartami untuk modal usaha. (Dok Bapera Sumut)

Ada cerita menarik saat Bapera Medan menyalurkan beras kepada masyarakat di kawasan Kecamatan Medan Perjuangan pada Jumat (25/6/2021) lalu. Seorang ibu tiba-tiba meminta modal usaha kepada Fakar.

Sontak, tanpa pikir panjang, Fakar mengeluarkan uang dari dompetnya. Fakar pun menyerahkan uang tunai Rp2 juta. Ibu tersebut langsung sujud syukur dan menangis.

"Ibu jangan lupa sedekah ya," ucap Fakar.

Editorial Team