Medan, IDN Times – Wiper menjadi komponen yang penting pada mobil. Saat kaca terkena air atau kotoran, wiper berfungsi membersihkannya.
Bayangkan jika wiper kurang maksimal kerjanya. Wiper yang dalam kondisi baik akan membersihkan kaca depan dengan sempurna, memastikan bisa melihat jalan dengan jelas. Visibilitas saat berkendara itu penting. Sehingga bisa lebih fokus saat berkendara.
Berikut lima tips yang bisa digunakan untuk menjaga wiper dalam kondisi prima.
Sebagai pengendara, pemeriksaan wiper penting dilakukan. Rajin juga untuk membersihkannya.
Bersihkan bilah wiper dengan kain lembut yang dibasahi air sabun untuk menghilangkan kotoran yang menempel.
Karet wiper yang sudah aus atau retak tidak akan membersihkan kaca dengan baik. Bahkan kaca mobil juga bisa tergores.
Pemeriksaan karpet wiper secara berkala penting dilakukan. Pastikan tidak ada retakan dan kerusakan pada karet bilah wiper. Jika sudah rusak, pastikan mengganti yang baru.
Cairan pembersih kaca yang digunakan juga mempengaruhi kinerja wiper. Pastikan menggunakan cairan pembersih kaca yang sesuai dan berkualitas.
Hindari menggunakan air biasa karena tidak efektif menghilangkan kotoran dan bisa menyebabkan timbulnya kerak.
Menggunakan wiper pada kaca yang kering dapat menyebabkan gesekan yang berlebihan antara karet wiper dan kaca, yang bisa merusak keduanya.
Jika kaca berdebu atau kotor, semprotkan cairan pembersih terlebih dahulu sebelum mengoperasikan wiper.
Wiper memiliki umur pakai yang terbatas. Disarankan untuk mengganti wiper setiap 6-12 bulan sekali, tergantung pada kondisi pemakaian dan cuaca.
Jangan menunggu hingga wiper benar-benar rusak sebelum menggantinya, karena hal ini bisa mengganggu visibilitas saat berkendara.