Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi mengabaikan standar kecantikan tidak masuk akal (pexels.com/Vitaly Gorbachev)
ilustrasi mengabaikan standar kecantikan tidak masuk akal (pexels.com/Vitaly Gorbachev)

Di zaman sekarang, standar kecantikan sering kali menjadi beban bagi banyak orang, terutama karena media sosial dan iklan yang terus mempromosikan definisi kecantikan yang sempit. Mulai dari kulit yang harus sempurna, tubuh yang ramping, hingga gaya rambut yang mengikuti tren terbaru, semua ini bisa membuat kita merasa tidak cukup baik.

Padahal, kecantikan sejati tidak bisa diukur hanya dari penampilan fisik. Cinta diri atau self-love adalah kunci untuk meraih kebahagiaan yang lebih dalam.

Untuk itu, penting bagi kalian untuk mulai mengabaikan standar kecantikan yang tidak masuk akal dan memfokuskan diri pada hal-hal yang benar-benar berarti. Berikut adalah lima cara yang bisa kalian lakukan untuk mulai mencintai diri sendiri apa adanya!

1. Fokus pada kesehatan, bukan penampilan

ilustrasi mengabaikan standar kecantikan tidak masuk akal (pexels.com/Phenyo Deluxe)

Langkah pertama untuk mengabaikan standar kecantikan adalah dengan mengubah fokus dari penampilan fisik ke kesehatan. Terlalu sering orang merasa terbebani dengan citra tubuh yang "ideal" tanpa mempertimbangkan apa yang sebenarnya baik untuk tubuhnya. Penting untuk mengutamakan kesehatan fisik dan mental dibandingkan memenuhi standar kecantikan yang tidak realistis.

Mulailah dengan memperhatikan pola makan yang sehat, rutin berolahraga, dan tidur yang cukup. Jangan menjadikan penurunan berat badan atau memiliki kulit mulus sebagai tujuan utama, tetapi jadikan kesehatan sebagai prioritas. Dengan menjaga tubuh agar tetap sehat, kalian akan merasa lebih berenergi dan bahagia, tanpa perlu terjebak dalam tekanan sosial yang tidak realistis.

2. Kurangi paparan terhadap media yang merusak kepercayaan diri

ilustrasi mengabaikan standar kecantikan tidak masuk akal (pexels.com/Rocco Cetera)

Media sosial, majalah, dan iklan sering kali menjadi sumber tekanan yang membuat kita merasa tidak cukup baik. Terlalu banyak melihat gambar-gambar yang menampilkan standar kecantikan yang tidak realistis bisa membuat kita merasa tidak percaya diri. Untuk itu, penting untuk membatasi paparan terhadap konten yang bisa merusak citra diri kalian.

Unfollow akun-akun media sosial yang membuat kalian merasa tidak nyaman atau tidak percaya diri. Lebih baik ikuti akun yang mempromosikan body positivity dan self-love. Dengan mengubah cara kalian mengonsumsi media, kalian bisa menciptakan lingkungan yang lebih positif dan mendukung proses mencintai diri sendiri.

3. Kenali keunikan dan kekuatan diri kalian

ilustrasi mengabaikan standar kecantikan tidak masuk akal (pexels.com/Irfan Ibrahim)

Setiap orang memiliki keunikan dan kekuatan masing-masing yang membuat mereka istimewa. Sayangnya, tekanan untuk mengikuti standar kecantikan sering kali membuat kita melupakan apa yang membuat kita berbeda. Agar bisa mencintai diri sendiri, penting bagi kalian untuk mengenali dan menghargai keunikan tersebut.

Ambil waktu untuk mengevaluasi apa yang membuat kalian merasa bangga pada diri sendiri. Apakah itu kemampuan dalam suatu bidang, karakter positif, atau bahkan cara kalian mengatasi tantangan hidup? Fokus pada hal-hal ini akan membantu kalian melihat nilai diri yang sebenarnya, tanpa perlu membandingkan diri dengan orang lain.

4. Jangan bandingkan diri kalian dengan orang lain

ilustrasi mengabaikan standar kecantikan tidak masuk akal (pexels.com/cottonbro studio)

Membandingkan diri sendiri dengan orang lain adalah salah satu cara tercepat untuk merusak rasa percaya diri. Di era media sosial, sering kali muncul kehidupan orang lain dari sudut pandang yang terlihat sempurna. Padahal, setiap orang memiliki perjalanan dan tantangan hidup yang berbeda. Oleh karena itu, penting untuk menghentikan kebiasaan membandingkan diri dengan orang lain.

Ingatlah bahwa kecantikan dan kesuksesan adalah hal yang relatif. Apa yang terlihat "sempurna" bagi orang lain belum tentu sesuai dengan kebahagiaan kalian. Fokuslah pada diri sendiri dan berusaha menjadi versi terbaik dari kalian, bukan versi terbaik dari orang lain.

5. Berlatih bersyukur dan menerima diri apa adanya

ilustrasi mengabaikan standar kecantikan tidak masuk akal (pexels.com/Vitaly Gorbachev)

Salah satu langkah paling penting dalam mencintai diri sendiri adalah berlatih bersyukur. Terlalu sering kita terpaku pada hal-hal yang kita anggap kurang dari diri kita, padahal ada banyak hal yang patut disyukuri. Dengan melatih diri untuk bersyukur, kalian bisa belajar menerima diri apa adanya dan melihat kelebihan yang mungkin selama ini terlupakan.

Cobalah untuk menulis jurnal syukur setiap hari. Catat tiga hal yang kalian syukuri, baik besar maupun kecil. Ini bisa membantu kalian fokus pada hal-hal positif dalam hidup, mengurangi tekanan dari standar kecantikan yang tidak masuk akal, dan membangun rasa percaya diri yang sejati.

Mengabaikan standar kecantikan yang tidak masuk akal bukanlah hal yang mudah, tetapi itu adalah langkah penting untuk kebahagiaan dan kesejahteraan mental. Dengan mengubah fokus dari penampilan fisik ke kesehatan, mengurangi paparan media negatif, menghargai keunikan diri, berhenti membandingkan diri dengan orang lain, dan berlatih bersyukur, kalian bisa mulai mencintai diri sendiri dengan cara yang lebih dalam.

Ingatlah bahwa kecantikan sejati datang dari dalam diri, dari bagaimana kalian mencintai dan menerima diri sendiri tanpa syarat. Jadi, mulailah perjalanan cinta diri kalian hari ini!

Editorial Team

EditorYOOL ✶