2. Tingkat komunikasi dengan dia

ilustrasi pasangan (pexels.com/Vera Arsic)

Seseorang yang benar-benar tertarik pada dirimu akan tetap mempertahankan tingkat komunikasi yang intens denganmu. Mereka akan mengajakmu untuk bertemu, menginisiasi percakapan, atau bahkan mencarimu ketika kamu tidak ada. Berbeda halnya jika mereka tidak tertarik.

Jika mereka tidak menghubungimu, kamu mungkin akan mencari alasan bahwa mereka sibuk atau tidak memiliki waktu untukmu. Namun, sebenarnya orang yang benar-benar ingin mengenalmu akan selalu menyempatkan waktu untukmu, dan tidak akan mencari-cari alasan untuk menghindari berbicara denganmu.

3. Hubungannya dengan orang lain

ilustrasi pasangan (pexels.com/Tim Mossholder)

Apakah kamu pernah melihat dia berkencan dengan orang lain? Jika iya, pastinya itu bisa membuatmu merasa sedih melihat bahwa dia memilih orang lain daripada kamu, padahal kamu selalu memprioritaskannya. Namun, jika dia benar-benar tertarik denganmu, dia tidak akan melakukan itu dengan orang lain. Justru malah dia ajak untuk berkencan adalah kamu. Dan dia akan bersikap sewajarnya dengan orang lain.

4. Interaksi yang dirasakan

ilustrasi pasangan (pexels.com/Ba Tik)

Apabila interaksi kamu dengan dia terasa positif dan menghasilkan perkembangan, itu menunjukkan bahwa dia benar-benar tertarik padamu.

Namun, jika responsnya terasa datar, percakapan hanya berjalan satu arah, dan dia tidak mengambil inisiatif untuk memulai percakapan, itu mungkin menandakan bahwa harapanmu terlalu tinggi. Hindari agar respons yang kurang antusias dari dia tidak membuatmu semakin berharap lebih banyak padanya.

5. Ketepatan dalam memenuhi janji

ilustrasi pasangan (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Apabila dia tidak dapat memenuhi janji pertemuan karena adanya urusan mendadak atau keadaan darurat, biasanya hal tersebut bisa dimaklumi. Namun, jika dia selalu membatalkan setiap janji pertemuan dengan berbagai alasan atau seringkali menghilang pada hari yang telah ditentukan, mungkin itu menunjukkan bahwa dia tidak begitu tertarik padamu.

Seseorang yang benar-benar tertarik akan mencari waktu lain untuk bertemu dan berusaha untuk menepati janjinya. Di sisi lain, seseorang yang tidak tertarik mungkin tidak akan memberikan kejelasan apa pun dan cenderung menghindari pertemuan.

6. Topik pembicaraan kalian

ilustrasi pasangan (pexels.com/Athena)

Seseorang yang tertarik pada dirimu biasanya akan berusaha mengenalmu lebih dalam melalui percakapan. Mereka tidak ragu untuk memberikan pendapat, mengungkapkan perasaan, dan mengatakan apa yang mereka sukai dan tidak sukai tentang dirimu. Di sisi lain, orang yang tidak tertarik mungkin akan merespons dengan pasif dan membuatmu meragukan apakah kamu menarik bagi mereka.

7. Inisiatif dalam menghubungi

ilustrasi pasangan (pexels.com/Jonathan Borba)

Jika kamu selalu menjadi yang mengambil inisiatif untuk menghubungi dia terlebih dahulu, dan dia tetap memberikan respons yang datar dan pasif, itu menunjukkan bahwa dia mungkin tidak tertarik padamu.

Namun, jika sebaliknya dia yang selalu inisiatif menghubungimu terlebih dahulu atau ketika kamu menghubunginya terlebih dahulu, dia selalu memberikan respon yang membahagiakan. Itu artinya dia punya ketertarikan kepadamu.

Dalam perjalanan mencari cinta sejati, penting bagi kita untuk dapat membedakan antara gebetan yang benar-benar tertarik dengan mereka yang hanya memainkan perasaan kita. Melalui pemahaman ini, kita dapat melihat gambaran yang lebih jelas tentang apakah seseorang sungguh-sungguh tertarik pada kita atau hanya menjadi objek harapan semata. Janganlah terjebak dalam ilusi yang membuat kita terus menerus berharap tanpa ada kepastian.

Percayalah pada intuisi dan juga tanda-tanda yang jelas, seperti konsistensi, kejujuran, dan tindakan nyata dari gebetan kita. Jika seseorang memang tertarik, maka hubungan itu akan berkembang dengan alaminya.

Namun, jika kamu merasa hanya menjadi objek harapan semata, lebih baik memilih untuk menghentikan harapan dan mencari kesempatan yang lebih baik di masa depan. Ingatlah, kamu layak mendapatkan cinta yang tulus dan saling menghargai.

Baca Juga: 6 Kepala Daerah Termuda di Sumut, Salah Satunya Perempuan