Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
IDN Ecosystem
IDN Signature Events
For
You

5 Tips Mengurangi Perasaan ‘Left Out’ saat Tak Ikut Nongkrong Teman

Ilustrasi orang di bully (freepik.com/freepik)

Pernah gak sih merasa ketinggalan momen seru karena gak bisa ikut nongkrong sama teman-teman? Kadang, meski alasanmu valid, tetap aja ada perasaan terabaikan yang datang. Tapi tenang, perasaan itu wajar kok dan ada cara buat mengatasinya. Gak perlu langsung panik, karena ada beberapa trik yang bisa bikin kamu tetap merasa dekat sama teman-teman, meskipun gak ikut nongkrong.

Jangan biarkan perasaan ‘left out’ menguasai kamu, karena masih banyak cara seru untuk tetap terhubung. Beberapa hal yang bisa kamu coba bakal membuat kamu merasa lebih baik dan gak ketinggalan momen. Yuk, simak tips-tipsnya biar kamu tetap bahagia dan gak merasa terpinggirkan!

1. Pahami kenapa kamu gak bisa ikut

Ilustrasi wanita duduk menulis di samping jendela (freepik.com/lookstudio)

Ketika kamu gak bisa ikut nongkrong, hal pertama yang perlu kamu lakukan adalah pahami alasan kenapa kamu gak bisa datang. Kalau kamu lagi sibuk dengan pekerjaan, itu adalah hal yang bisa dipahami teman-temanmu. Jangan merasa terlalu bersalah atau cemas karena gak bisa hadir. Faktanya, orang-orang yang benar-benar peduli sama kamu bakal mengerti, dan justru mereka gak ingin kamu merasa tertekan karena itu.

Jadi, berhenti menyalahkan diri sendiri dan coba pikirkan dengan tenang. Kadang, kita sering merasa tertekan karena menganggap teman-teman bakal kecewa kalau kita gak ikut, padahal mereka justru bakal lebih menghargai kamu yang tetap fokus pada tanggung jawab. Cobalah untuk tidak terlalu memikirkan apa yang terjadi di luar, dan fokus pada kebahagiaanmu sendiri, apalagi jika itu berkaitan dengan pekerjaan atau kehidupan pribadi yang lebih penting.

2. Ciptakan quality time sendiri

Ilustrasi wanita sedang membaca buku (freepik.com/freepik)

Jangan anggap waktu yang kamu habiskan sendirian itu sebagai momen yang sia-sia! Kadang-kadang, waktu sendiri itu justru bisa jadi kesempatan untuk merawat diri dan melakukan hal-hal yang selama ini gak sempat kamu lakukan. Misalnya, kamu bisa mulai baca buku, nonton film, atau bahkan belajar sesuatu yang baru. Waktu sendiri juga bisa jadi kesempatan untuk benar-benar connect dengan diri kamu sendiri.

Hal ini juga bisa meningkatkan perasaan nyaman dan bahagia dalam dirimu. Jadi, bukan berarti kamu ketinggalan momen seru dengan teman-teman, kamu justru bisa membuat momen seru untuk diri sendiri. Ketika kamu merasa lebih puas dengan diri sendiri, kamu akan merasa lebih siap dan lebih bahagia ketika akhirnya bisa berkumpul dengan teman-teman.

3. Gunakan teknologi untuk stay connected

Ilustrasi wanita video call dengan sahabat (freepik.com/freepik)

Gak usah khawatir kalau gak bisa nongkrong langsung, karena sekarang ini teknologi sudah memudahkan kita untuk tetap terhubung. Cobalah untuk join grup chat atau video call bareng teman-teman, biar meskipun gak ada di lokasi fisik yang sama, kamu tetap merasa ada di sana. Terkadang, momen-momen seru yang terjadi dalam chat grup bisa sangat menyenangkan dan bikin kamu tetap merasa bagian dari obrolan.

Teknologi sekarang memberikan banyak pilihan komunikasi yang seru dan gampang. Dari yang simpel seperti texting, sampai yang lebih interaktif seperti video call atau sharing foto di grup. Kamu tetap bisa berbagi cerita, bercanda, bahkan ikut dalam momen kebersamaan mereka meskipun jarak memisahkan. Ini adalah cara yang pas untuk mengurangi perasaan 'left out'.

4. Fokus pada kegiatan lain yang kamu nikmati

Ilustrasi pria bekerja mengerjakan proyek (freepik.com/Lifestylememory)

Gak harus selalu ngumpul sama teman-teman untuk merasa bahagia. Cobalah untuk fokus pada kegiatan yang kamu nikmati, seperti olahraga, hobi, atau mungkin mengejar passion yang selama ini kamu simpan. Ketika kamu fokus pada hal-hal yang membuatmu bahagia dan produktif, kamu akan merasa lebih puas dengan hidupmu sendiri, dan perasaan gak enak karena gak ikut nongkrong itu bisa berkurang dengan sendirinya.

Coba deh, sesekali luangkan waktu untuk berkreasi dengan apa yang kamu suka. Bisa jadi kamu menemukan hobi baru atau memperdalam kemampuan yang udah ada. Ketika kamu merasa lebih terhubung dengan diri sendiri, perasaan "ketinggalan" akan berkurang karena kamu tahu bahwa hidupmu gak hanya tentang nongkrong, tapi juga tentang pertumbuhan pribadi yang kamu banggakan.

5. Jangan terlalu fokus pada sosial media

Ilustrasi orang bermain gedget (freepik.com/freepik)

Sosial media memang bisa jadi tempat seru buat berbagi momen, tapi kadang-kadang melihat update teman-teman yang sedang hangout malah bikin kita merasa lebih ketinggalan. Kalau kamu merasa perasaan ‘left out’ semakin kuat saat melihat teman-teman nongkrong lewat Instagram atau TikTok, coba deh untuk atur waktu penggunaan sosial media atau bahkan mute beberapa akun sementara. Gak ada salahnya untuk memberikan ruang untuk diri sendiri agar tidak terjebak dalam perasaan negatif.

Dengan mengurangi waktu di sosial media, kamu memberi kesempatan pada dirimu untuk merasakan kebahagiaan tanpa membandingkan dirimu dengan orang lain. Ingat, kehidupan orang lain di sosial media seringkali cuma terlihat senang-senang aja, padahal belum tentu mereka merasa lebih bahagia dari kamu. Fokuslah pada hal-hal positif yang ada di sekitarmu dan jangan terlalu membandingkan kehidupanmu dengan yang ada di layar ponsel.

Memang, gak bisa ikut nongkrong bareng teman-teman kadang bikin kita merasa terpinggirkan. Namun, dengan memahami alasan, fokus pada hal-hal yang bisa meningkatkan diri, serta memanfaatkan teknologi, kamu tetap bisa merasa terhubung dan bahagia. Ingat, perasaan ‘left out’ itu hanya sementara dan kamu bisa menghadapinya dengan bijak. Yuk, jaga diri, nikmati waktu sendiri, dan tetap jadi versi terbaik dari dirimu!

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.
Share
Editor’s Picks
Topics
Editorial Team
Doni Hermawan
EditorDoni Hermawan
Follow Us