Medan, IDN Times - Putri Handayani tumbuh di lingkungan pedesaan di Sumatera Utara, dalam keluarga yang penuh dengan keterbatasan finansial. Ia merasakan bagaimana pendidikan mengubah hidupnya. Tak hanya itu, ia juga aktif melakukan pendakian gunung sejak umur 13 tahun.
Baginya, melakukan pendakian juga merupakan pendidikan karakter yang penting dalam menghadapi berbagai tantangan dalam kehidupan.
Putri juga pernah mengalami kesulitan ekonomi keluarga di usia muda dan pisah dari keluarga intinya. Ia pernah dikirim untuk tinggal bersama bibinya. Namun, hal itu membuatnya menjadi sosok yang mandiri. Bahkan, Putri berhasil membanggakan keluarga dengan mendapat prestasi masuk di SMU Plus Matauli, Sibolga, salah satu sekolah terfavorit Sumatera Utara.