Setelah terungkap di manga Boruto, kini anime juga sudah sampai pada terungkapnya identitas Kashin Koji. Ia diketahui sebagai kloning dari Jiraiya saat melawan Isshiki. Kashin Koji semakin menunjukkan ciri khas Jiraiya. Yakni dari jurus-jurusnya.
Koji menguasai berbagai jutsu dari pria yang dijuluki Naruto, petapa mesum itu. Berikut 5 jurus Jiraiya yang dikeluarkan Kashin Koji.
Teknik Singa Liar atau Ranjishigami no Jutsu digunakan oleh Koji di pertarungannya melawan Isshiki.
Di sini sama seperti Jiraiya, Koji mengalirkan chakra ke rambutnya dan mengikat Isshiki dengan rambutnya ini.
Namun Isshiki yang bisa mengecil jadi mudah menghindar.
Masih dari variasi teknik Singa Liar, Koji yang memanjangkan rambutnya itu juga menggunakan chakra lagi di sana.
Dia membuat rambutnya menjadi seperti duri tajam dan menusuk Isshiki. Meski demikian sekali lagi Isshiki bisa menghindari teknik Jiraiya yang digunakan Koji ini.
Satu lagi jurus Jiraiaya yaitu Katon Dai Endan. Sebelumnya Koji menggunakan versi biasanya yaitu Katon Endan, kali ini versi besarnya yang dialiri chakra alam.
Nah itu dia teknik baru dari Koji yang merupakan teknik khas Jiraiya.
Koji bisa masuk ke fase Sage Mode seperti Jiraiya yaitu Sage Mode Myoboku. Meski demikian, tak seperti Jiraiya di sini Koji bisa masuk ke mode Sage tanpa bantuan dari luar.
Dari jurusnya, dia punya dua teknik Sage Mode yang merupakan orisinalnya dan bukan ditiru dari Jiraiya (atau Jiraiya tak pernah diperlihatkan menggunakan teknik ini saja).
Keduanya adalah Senpo Fire God Fan of Flames dan Katon Flame Attack.
Koji bisa menggunakan Rasengan dan sebagai kloning dari Jiraiya, hampir pasti dia bisa menggunakan Cho Odama Rasengan.
Meskipun di manga hanya dijabarkan sebagai Cho Odama Rasengan biasa, namun bisa jadi itu variasi Senpo Cho Odama Rasengan.
Alasannya sederhana, karena Koji menggunakannya saat masuk mode Sage. Tapi bisa juga itu Cho Odama Rasengan tanpa chakra alam.
Artikel ini sudah tayang di Duniaku dengan judul 5 Jurus Kuat Jiraiya yang Baru Digunakan Kashin Koji di Boruto! ditulis Dimas Ramadhan