Medan, IDN Times- Beribadah harus dijalankan khusyu'. Artinya dengan fokus. Namun tak dipungkiri terkadang dalam beribadah sering kali kehilangan fokus.
Bahkan saat gak fokus terkadang bisa lupa jumlah rakaat ini. Maka, Nabi Muhammad SAW menganjurkan melakukan sujud sahwi.
“Bila seseorang salat, setelah dua rakaat ia berdiri, kalau berdirinya belum sempurna hendaklah ia duduk (untuk tasyahud), tetapi bila sudah berdiri sempurna, janganlah duduk (untuk tasyahud), kemudian sujud sahwi dua kali (sebelum salam)” (HR. Ahmad, Abu Dawud, dan Ibnu Majah).
Nah, apa saja alasan melakukan sujud sahwi dan bagaimana caranya?