Medan, IDN Times - Pameran tunggal Franky Pandana yang bertajuk "Sulang Balik" merupakan salah satu sajian seni lukis yang eksentrik. Sulang Balik menyinggung momen yang tersaji di ruang minum meja dan cafe, serta bercerita tentang gestur minum bersama rekan-rekan, orang lain, ataupun seorang diri.
Karya-karya Franky Pandana merepresentasikan perjalanan dalam memahami dan merenungkan elemen-elemen hati yang sering bergiliran mengambil alih: kekacauan dan keheningan. Demikian pula, pameran ini berharap bisa menawarkan sarana untuk menyampaikan percakapan-percakapan dan emosi kepada khalayak yang lebih luas dengan objek seni yang sederhana.
"Apa yang audiens lihat, ya, itulah sesungguhnya maknanya. Jadi kontekstualisasi itu bisa berbeda-beda dan saya menyerahkannya kepada audiens. Karena setiap orang memiliki hak untuk menginterpretasikan sebuah karya seni," kata Franky kepada IDN Times, Jumat, (03/11/2023).