Vino G. Bastian sebagai Ustaz Qodrat. (ig/qodrat.movie)
Film "Rain Town" akan membuka Medan Film Festival. "Rain Town" adalah film Malaysia berbahasa Cina pertama yang disutradarai Tunku Mona Riza, sutradara perempuan Melayu. Sedangkan di penutup akan diputar film "Qodrat". "Qodrat" adalah film horor Indonesia bernapas Islami box office tahun lalu. Film ini dikerjakan sineas-sineas multietnis bersama sutradara Charles Gozali.
Selain itu ada juga pemutaran perdana film "Cerita hari ini, besok dan nanti" yang akan diputar perdana di CGV, Sabtu (25/11/2023) pukul 11.00 WIB. Ini merupakan karya sineas Medan.
"Selain itu dalam sejumlah film pendek banyak film Medan. Ada 10 yang kami putarkan. Ada satu film horror judulnya Pelipur Lara. Kami juga punya film action. Tentunya festival ini memberi ruang lebih untuk karya anak Medan," kata Daniel.
Selain itu juga ada film Neraca Kasih tahun 1982 yang bertemakan Medan. "Film ini syuting di Medan dan bertemakan Medan dengan mengambil lokasi syuting di Jalan Letjen Suprapto dan dibintangi Yessi Gusman. Produksi Garuda film. Film ini diputar hari Minggu nanti," ungkapnya.
Sementara itu Penanggung Jawab Medan Film Festival (MFF), Andi P Galung mengatakan, ada berbagai kegiatan yang digelar selain pemutaran film. Namun juga talkshow inspiratif karena menghadirkan para aktor dan aktirs nasional.
“Kegiatan ini juga dihadiri artis film nasional seperti, Teuku Rifki Wikarna, Atiqah Hasiolan, Aidil Putra, Prisia Nasution. Mereka masih mengetahui sejarah film Kota Medan. Selain itu juga ada testing call dan lainnya,” beber Andi.