Eiji pun menjelaskan ada beberapa hal yang hal yang didapatkan anak dengan keistimewaan yang berbeda-beda. Seperti prekognisi, kemampuan akan mendapat gelombang-gelombang yang terjadi di masa depan, tanpa disadari, dia datang dengan terfokuskan.
Sementara itu, menurutnya, indera keenam sering kali disangkut pautkan dengan hal-hal mistis. Padahal tidak semua indera keenam itu sama, seperti bisa melihat makhluk halus. Pasalnya ada beberapa orang memiliki indera keenam tidak bisa melihat hantu, namun memiliki keistimewaan lain.
"Keistimewaan tersebut bisa berupa melihat masa depan atau masa lalu, membaca pikiran orang, dan merasakan hal-hal tertentu yang tidak bisa dilihat serta dirasakan orang pada umumnya," jelasnya.
Eiji adalah anak tunggal yang dibesarkan oleh keluarga paranormal. Namun pada keseharian, Eiji secara pribadi merasa kurang sinkron dengan penerawangan. "Tapi ada fase di mana saya berhubungan dengan alam gaib. Ada sosok makhluk yang cerita, itu awal pertama kontak pas kelas satu di SD. Saat itu cuma takut dan selesai. Momen kedua saat SMA, kontak langsung dengan alam gaib, lalu aku hiraukan," ceritanya.
Dengan pengalaman-pengalaman yang pernah terjadi, Eiji akhirnya memilih fokus melakukan meditasi selama empat tahun. "Sampai di mana cakra atau penglihatan itu terbuka muncul dengan sendirinya," ucapnya.
Setelah dirinya mendapatkan kemampuan prekognisi, Eiji kerap membagikan apa yang dilihatnya kepada teman-teman terdekatnya. Sejumlah momen yang pernah digambarkannya bahkan membuat sejumlah orang khawatir. Dari teman-temannya pula, Eiji mendapat saran untuk share momen yang digambarkan ke sosial media.