Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Perempuan yang menutup hidung karena mencium bau kentut. (freepik.com/@karlyukav)

Pernahkah kamu menahan kentut saat sedang bersama teman atau pacar? Situasi ingin mengeluarkan gas dari perut memang serba salah kalau sedang bersama teman apalagi pacar.

Ditahan sakit, dilepaskan pun tidak enak hati. Meskipun ada yang santai saja melakukannya dan menganggap kentut saat kumpul-kumpul sebagai lelucon, tak sedikit orang yang memilih untuk menahannya atau mengeluarkannya secara sembunyi-sembunyi.

Kenapa judulnya pakai subjek "kita"? Benar, karena ini masalah kita semua, bukan hanya kamu, aku, atau mereka.Ternyata,  perilaku menahan kentut ini ada bukan tanpa alasan, lho! Buat kamu yang penasaran kenapa dan sering melakukannya juga, ini penjelasannya.

1. Ingin menunjukkan sisi terbaik

Dua bestie yang tampil maksimal. (freepik.com/@senivpetro)

Menurut seorang pensiunan Psikoterapis dengan pengalaman klinis lebih dari 17 tahun, Dr. Sheri Jacobson, seseorang cenderung ingin menunjukkan sisi terbaiknya di depan teman atau pacar. Penampilan dan aroma badan adalah dua hal yang paling diperhatikan saat ingin membuat orang lain terkesan. Jadi, perilaku yang sering dianggap memalukan seperti bersendawa, mengentut, bersumpah serapah, memiliki bau mulut tidak sedap, biasanya dihindari.

Bagi sebagian orang, menunjukkan sisi terbaik ini penting. Kentut yang dianggap sebagai kebiasaan memalukan di situasi tertentu rasanya kurang tepat jika dilakukan oleh orang yang sedang ingin menunjukkan sisi terbaiknya, apalagi kalau itu dilakukan dengan sembarangan.

2. Belum cukup terbuka

Editorial Team

Tonton lebih seru di