5 Konflik Batin yang Kerap Mengganggu Kestabilan Emosi, Pernah Alami?

Ada kalanya terjadi pertarungan antara pikiran dan emosi

Setiap orang pasti mengalami konflik batin. Kondisi di mana terdapat gejolak dalam diri antara pikiran dan emosi yang membuat perasaan disibukkan dengan beragam hal. Konflik batin menjadi pertarungan yang kerap menghambat kita untuk memilih atau memutuskan suatu hal dengan tepat.

Keadaan demikian tentu sangat berpengaruh pada kondisi psikologis seseorang. Apabila tak segera dihentikan, kita bisa mengalami kelelahan secara mental. Berikut beberapa bentuk konflik batin yang kerap menganggau kestabilan emosi dalam diri.

1. Menolak ketetapan

5 Konflik Batin yang Kerap Mengganggu Kestabilan Emosi, Pernah Alami?ilustrasi penolakan (pexels.com/David Garrison)

Penolakan menjadi hal yang paling umum membuat perasaan bergejolak. Di satu sisi, kita tahu bahwa setiap hal yang terjadi adalah sebuah ketetapan. Namun di sisi lain, kita juga memiliki keinginan yang tak melulu selaras dengan realita.

Sehingga hal itu memicu terjadinya konflik batin. Penolakan terhadap ketetapan membuat pikiran dan emosi kita seolah berperang. Konflik batin itulah yang kerap membuat kita kesulitan dalam mengambil langkah.

2. Kecemasan mengenai masa depan

5 Konflik Batin yang Kerap Mengganggu Kestabilan Emosi, Pernah Alami?ilustrasi merasa cemas (pexels.com/John Rae Cayabyab)

Hampir setiap orang pasti mengalami kecemasan. Biasanya hal tersebut terjadi lantaran kita kerap dihadapkan dengan ketidakpastian dalam hidup. Faktanya, kita tak pernah tahu apa yang bisa terjadi di masa depan.

Realita demikian yang dapat memicu datangnya konflik batin. Sehingga perasaan kita akam berkecamuk melawan kegelisahan. Akibatnya, kita jauh dari ketenangan dalam menjalani hidup.

Baca Juga: 5 Cara Bikin Mood Tetap Stabil meski Jalani Hari yang Sulit

3. Gemar menyembunyikan masalah

5 Konflik Batin yang Kerap Mengganggu Kestabilan Emosi, Pernah Alami?ilustrasi memendam kesedihan (pexels.com/Rizky Sabriansyah)

Pada dasarnya, setiap orang pasti menjumpai masalah dalam hidup. Namun banyak orang yang kerap menyembunyikan persoalannya agar terlihat baik-baik saja. Pilihan demikian tentu bisa mendatangkan risiko yang cukup buruk.

Sebab, masalah yang terus-terusan dipendam bisa menjadi konflik batin yang sulit dituntaskan. Perasaan kita akan berperang dalam menyangkal masalah-masalah yang telah terjadi. Sebab manusia secara naluri akan menghindar dari hal-hal yang mengancam. Sehingga, ada baiknya kita berusaha menyalurkan emosi dengan tepat bukan malah ditutup rapat-rapat.

4. Berbohong pada diri sendiri

5 Konflik Batin yang Kerap Mengganggu Kestabilan Emosi, Pernah Alami?ilustrasi merasa terbebani (pexels.com/Gabriela Pereira)

Sejatinya, pondasi sikap jujur terhadap sesama adalah berasal dari dalam diri. Apabila kita terbiasa jujur pada diri sendiri maka kita akan memperoleh kedamaian. Sebaliknya, apabila kita berbohong tentu akan membuat diri kita tak nyaman.

Bahkan jika dipelihara terlalu lama, kita akan mengalami konflik batin yang berkepanjangan. Percayalah, orang yang berbohong pada diri sendiri akan sangat terganggu perasaannya. Sebab manusia punya hati nurani yang selalu berupaya menunjukkan pada kebaikan.

5. Dibayang-bayangi dengan masa lalu

5 Konflik Batin yang Kerap Mengganggu Kestabilan Emosi, Pernah Alami?ilustrasi merenung (pexels.com/Ron Lach)

Masa lalu adalah bagian dari perjalan hidup. Masa lalu yang tak dituntaskan dengan baik tentu meninggalkan gejolak dalam perasaan. Hal demikian juga bisa memicu timbulnya konflik batin, terlebih jika masa lalu tersebut berisi luka dan trauma yang masih membekas.

Pada akhirnya, kita akan menyadari bahwa setiap orang punya konflik batinnya masing-masing. Sehingga kehadirannya sudah semestinya kita terima dengan bijak. Akui segala perasaan yang mengganjal di hati adalah awal mula kita berdamai dengannya.

Sejatinya, konflik batin layaknya kelima hal di atas bukan berarti tak bisa diatasi. Justru dengan adanya hal itu kita bisa lebih kreatif dalam memikirkan alternatif solusi. Kita akan mencari saluran-saluran lain untuk menyuarakan konflik batin dengan tepat. Sehingga kestabilan emosi dalam diri kita tetap terjaga. 

Baca Juga: 4 Alasan Kamu Rugi Terus Saat Investasi, Emosi dan Kurang Sabar

Izah Cahya Photo Community Writer Izah Cahya

-

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Doni Hermawan

Berita Terkini Lainnya