Cerita Vito Sinaga, Sukses Jadi Tiktokers dan Dapat Centang Biru

08 Mei 2022, 18:15 WIB

Kreator Konten Vito Sinaga bersama kekasihnya Ivana Saragih. (Istimewa)

Medan, IDN Times - Content Creator bernama Vito Sinaga pastinya sudah tak asing lagi di media sosial, apalagi bagi Anak Medan. Tak dapat dimungkiri, kalau logatnya yang ketus atau ceplas-ceplos khas Medan membuatnya mudah diingat.

Setahun menjadi Tiktokers, Vito berhasil masuk peringkat ke-32 followers terbanyak di Indonesia dan telah mendapat verified alias centang biru beberapa waktu lalu.

Hal ini berawal dari dirinya yang menjadi seorang Youtuber pada tahun 2016, dan menginginkan untuk fokus terjun ke dunia entertainment agar dapat terkenal.

"Karena kalau terkenal pasti ada duit," ucap Vito dengan penuh candaan pada IDN Times.

Sebelumnya, ia menceritakan bahwa pernah memiliki usaha sendiri yang bergerak dalam bidang konveksi pada tahun 2011.

"Mana tahu kalau udah terkenal bisa didongkrak pada saat itu. Ya udah bikin-bikin bingung nih. Aku gak bisa nyanyi, gak bisa ngobrol, gak ada bakat lah. Jadi ngerjain orang lah rupanya viral, naiklah Youtube. Habis itu tragedi di tahun lalu. Kan prank udah banyak masalah makanya sekarang aku pindah ke Game," cerita Vito, lelaki berusia 27 tahun ini.

1. Awalnya punya usaha, tapi bangkrut dan mencoba jadi influencer

Instagram/@Vitosinaga

Berjalan 2 tahun kemudian, usaha konveksinya tak berjalan mulus lagi alias telah bangkrut. Dari kebangkrutan usahanya, anak muda kelahiran Jakarta yang besar di Medan ini bangkit dan mencoba menjadi influencer dengan rasa Percaya Diri.

"Masuk ke Tiktok karena pandemik, iseng-iseng awalnya karena gak bisa ngapa-ngapain. Konten aku kan di publik. Jadi kalau misalnya di publik netizen pasti serang aku memberikan cotoh yang tidak baik. Pada saat itu keluar tiktok. Lagi ramai pandemik, rupanya meledak," jelasnya.

2. Konten Vito pertama kali bersama sang pacar

Kreator Konten Vito Sinaga bersama kekasihnya Ivana Saragih. (Istimewa)

Menurut Vito, konten pertama kali meledak di Paltform Tiktok yaitu saat bersama pacarnya, Ivana Meylanda Saragih.

Sementara itu, Vito pernah mengakui bahwa kontennya meledak (banyak ditonton orang) pada Platform Youtube tentang Gojek.

"Ngerjain Gojek itu Youtube. Tapi sebenarnya yang dikerjain itu bukan Gojek tapi teman saya ulang tahun. Pada saat itu belum ada masalah di 3-4 tahun lalu. Nah, masuk 2 tahun terakhir masalah kalau bikin prank, makanya aku mundur ketimbang aku 'gol'," ucapnya.

3. Dari Youtuber beralih ke Tiktokers, bikin hingga 6 konten per sehari

Untuk konten video Tiktok yang telah diproduksinya sudah mencapai 1.000 konten, artinya dalam satu hari produksi bisa 5 hingga 6 konten.

"Awalnya karena memang pada saat di platformnya youtube gak naik sama sekali, dan gak bisa prank konten publik. Makanya berpindah ke tiktok. Kenapa tiktok? karena dia buat kontennya di rumah aja. Kegiatan sehari-hari," ucapnya.

Sementara, untuk konten tiktok tak perlu khawatir, karena Vito hanya menceritakan kehidupan sehari-hari.

"Fokusnya konten kita lebih kehidupan keluarga kecil kita. Misalnya aku, Ivana terus ada editor Kadal, anjing kami 2 ekor Vino dan Vina. Jadi konten kami lebih keseharian," ungkap Vito.

4. Vito kini jadi gamers di youtube

Vito menjelaskan selama jadi tiktokers banyak mendapatkan respect dari para fansnya.

"Paling kita dihargai sama orang kalau kita dijalan. Padahal kami gak merasa orang kenal sama kami. Hal seperti itu kami merasa orang banyak respect ke kita," ujarnya.

Nah, untuk konten paling menarik saat dirinya menjadi gamers di Youtube yang berawal dari hobi.

"Orang anggap aku itu hobi tapi aku kerjai yang bisa menghasilkan," tuturnya.

5. So sweet, Vito akan terjun ke dunia permusikan untuk membuat lagu bersama pacarnya

Kedepan, Vito dan Ivana akan terjun dalam dunia permusikan bersama Ivana. Menurutnya selagi masih muda, kreatifitas harus tetap berkembang.

"Kedepan paling dekat kita pengen buat lagu, kita memang gak tahu musik. Tapi di dunia musik kreatifkan, musik salah satu platform paling gampang. Kayak youtube kan ada musik, kita pengen coba aja gitu. Dengan genre lagu romantis ke-uwu-an anak muda," tutupnya.