Ardelia Muthia Zahwa, perwakilan dari Provinsi Sumatera Utara terpilih sebagai pembawa bendera Merah Putih. (Dok. Lukas - Biro Pers Sekretariat Presiden)
Ardelia menceritakan awal saat terpilihnya, ia saat berkesempatan menjadi pembawa baki pada momen 17 Agustus 2021 di Istana Merdeka. Setiap putri diberi kesempatan untuk dapat membawa baki, dari setiap provinsi. Semua dilakukan tes dan uji satu per satu.
"Nah awal latihan Ardel jadi serpihan di pasukan 8, dan kadang di pasukan 17. Selang beberapa hari Alhamdulillah, kadang-kadang Ardel di suruh pelatih menjadi pembawa baki penaikan maupun juga penurunan," kata Ardelia.
Dalam momen yang menegangkan bagi Ardelia, saat satu jam sebelum pengibaran bendera Merah Putih ia mendapatkan informasi siapa saja yang bertugas.
"Itu satu jam sebelum pengibaran, jadi sebelumnya belum tau siapa saja yang bertugas. Alhamdulillah Ardel dipercayai pelatih, pembina dan juga teman-teman membawa bendera pusaka," ungkap siswi SMA Harapan I Medan ini.
Hingga ia tak menyangka bisa terpilih dan diamanahkan sebagai pembawa baki bendera Merah Putih.
"Alhamdulillah bersyukur banget, bisa berhadapan langsung dengan bapak Presiden Indonesia. Awalnya juga gak nyangka Ardel yang bertugas membawa bendera pusaka. Terus terharu, bangga sama diri sendiri bisa sampai ke titik itu dan senangnya luar biasa," sambungnya.
Dengan rasa haru, Ardel mengatakan bahwa ia kedepannya bisa lebih membanggakan kedua orangtuanya dengan belajar lebih giat untuk mencapai cita-citanya.