Buat Mewek dan Ngakak, Ini 5 Deretan Film yang Pakai Logat Medan

Medan, IDN Times - Sejumlah film bioskop besutan para sineas Tanah Air telah menyapa para penggemar sinema. Apalagi, hadirnya film trending khas dengan logat Medan yang menarik perhatian.
Dalam film-film ini, dapat menyaksikan perkembangan yang luar biasa dalam industri perfilman Indonesia, baik dari segi cerita yang semakin berkualitas, hingga akting jempolan dari para pemainnya.
Film ini juga menjadi wujud dukungan nyata kepada para sineas dan seluruh tim produksi Tanah Air. Dengan memberikan dukungan kepada film-film lokal, tidak hanya menikmati hiburan yang berkualitas dengan genre komedi, tetapi juga turut berperan dalam memajukan industri kreatif Indonesia.
Berikut 5 film yang trending khas dengan logat Medan.
1. Agak Laen
Agak Laen merupakan film genre komedi dari studio Imajinari yang tayang pada tanggal 1 Februari 2024 di bioskop. Dibintangi oleh Oki Rengga, Bene Dion, Indra Jegel dan Boris Bokir, Indah Permatasari, Tissa Biani, Arie Kriting, Arief Didu dan Soleh Solihun.
Dalam sinopsis film Agak Laen ini, bercerita tentang 4 orang yang membutuhkan uang. Mereka bekerja di wahana rumah hantu, dan mencoba untuk merenovasi agar lebih seram. Namun, ada seorang pria yang masuk ke wahana rumah hantu untuk bersembunyi. Dia terkena serangan jantung saat kaget melihat hantu.
Mereka kemudian menyembunyikan laki-laki tersebut. Di sisi lain, rumah hantu semakin menarik setelah direnovasi dan mulai viral.
Ternyata laki-laki yang mereka sembunyikan adalah seorang caleg yang kini dinyatakan hilang. Polisi pun mulai melakukan investigasi. Kelanjutannya sudah bisa ditonton di Netflix.
Film ini berhasil tayang dibeberapa negara sejumlah bioskop di Amerika Serikat, Malaysia, Brunei, dan Singapura. Dan akhirnya, film ini pamit dari bioskop setelah mendapatkan lebih dari 9,125 juta penonton selama 98 hari penayangan dan diumumkan sudah tayang di Netflix per Jumat (31/5/2024).
2. Ngeri-ngeri Sedap
Kemudian ada film drama komedi Indonesia pada tahun 2022 yang disutradarai dan ditulis oleh Bene Dion Rajagukguk. Film berlatar Suku Batak ini dibintangi oleh Arswendy Beningswara Nasution, Tika Panggabean, Boris Bokir Manullang, Gita Bhebhita Butarbutar, Lolox, dan Indra Jegel.
Film ini ditayangkan di bioskop Indonesia tepat pada (2/6/2022). Meskipun, memiliki judul yang sama dengan buku yang ditulis oleh Bene Dion, film ini tidak diadaptasi dari buku tersebut.
Dalam sinopsisnya, Pak Domu dan Mak Domu merupakan orang tua dari empat orang anak yakni, Sarma, Domu, Gabe, dan Sahat. Film ini memberikan pesan moral bahwa, keluarga adalah hal paling terpenting. Apalagi, dalam budaya batak.
Pada akhir tayangan film Ngeri Ngeri Sedap, terdapat kutipan umpasa Batak, yakni "Sititik ma sigompa, golang-golang pangarahutna. On ma na boi tarpatupa, sai godang ma pinasuna", yang berarti "Inilah yang bisa kami sajikan, semoga banyak berkatnya."
3. Induk Gajah
Induk Gajah adalah serial televisi streaming Indonesia produksi MD Entertainment yang ditayangkan perdana (23/3/2023) di Prime Video berdasarkan kisah berjudul sama karya Iragita Sembiring.
Serial ini disutradarai oleh Muhadkly Acho dan dibintangi oleh Marshanda, Tika Panggabean, dan Dimas Anggara.
Dalam sinopsisnya, Ira yang cukup merasa lelah karena selalu dijodohkan oleh ibunya Mamak Uli.
Tak hanya itu saja, Ira pun harus menghadapi sejumlah pandangan lain mengenai fisiknya. Ibu Ira pun juga turut menyuruh Ira agar bisa menurunkan berat badannya karena ia menilai penampilan juga penting.
Setelah melalui banyak sekali perjodohan yang direncanakan ibunya akhirnya Ira kembali dijodohkan dengan anak temannya yaitu Marsel. Karena merasa lelah Ira pun memutuskan untuk menyetujui perjodohan tersebut ketika dikenalkan dengan Marsel.
Namun di satu sisi, ternyata Marsel pun mempunyai permasalahannya sendiri dengan wanita lain. Ira sendiri menerima perjodohan tersebut bukan karena mencintai, tetapi juga mempunyai rencana lain atas perjodohan tersebut.
4. Pariban
Pariban, Idola dari Tanah Jawa merupakan film drama romantis Indonesia tahun 2019 besutan sutradara Andibachtiar Yusuf dan dibintangi oleh Atiqah Hasiholan dan Ganindra Bimo.
Adapun pemerannya yakni, Atiqah Hasiholan sebagai Uli, Ganindra Bimo sebagai Halomoan / Moan, Rizky Mocil sebagai Binsar, Rukman Rosadi sebagai Tulang, Dayu Wijanto sebagai Nantulang, Djaitov Tigor sebagai Lamhot, Mak Gondut sebagai Mamak Moan, Joe P Project sebagai Bapak Moan, Surya Insomnia sebagai Adam, Grace Blessing Marbun sebagai Sundari dan McDanny sebagai Ujang.
Film berdurasi 101 menit ini menceritakan seorang laki-laki bernama Moan (Ganindra Bimo) adalah sosok pemuda Batak yang sudah lama tinggal di Jakarta.
Meski usianya sudah menginjak 35 tahun, tetapi belum punya pacar. Melihat situasi ini, Ibu Moan memaksa anaknya pulang dan menikah dengan Uli (Atiqah Hasiholan), sepupunya. Rupanya, Uli telah memiliki kekasih.
5. Toba Dream
Toba Dreams adalah sebuah Film Indonesia yang diadaptasi dari novel dengan judul yang sama karangan T.B. Silalahi.
Film ini berlatar belakang tentang kisah cinta yang terlalu mencintai. Cinta yang kadang tersesat dalam menemukan kebenaran. Seperti Sersan Mayor Tebe yang mendidik anak-anaknya layaknya pasukan tempur karena cintanya yang luar biasa kepada mereka. Maka ketika Ronggur, anak sulungnya menjadi pemberontak dalam keluarga, terjadilah konflik mendalam antara ayah dan anak.
Ronggur yang sesungguhnya mewarisi tabiat keras ayahnya menemukan cinta dalam diri Andini, seorang wanita Jawa yg berbeda agama.
Film ini adalah tentang mimpi Sersan Mayor Tebe yang ingin hidup dengan tenang dan damai mengandalkan uang pensiunan tentara dan memilih pulang untuk membangun kampung halamannya. Tapi Ronggur menolak, ia ingin membuktikan bahwa selama ini ayahnya salah memilih jalan hidup. Dengan penuh siasat Ronggur menjelma menjadi pentolan mafia narkoba dan merebut Andini dari orangtuanya yang tak merestui hubungan mereka.
Apakah pada akhirnya setiap anak manusia sanggup menggapai mimpi dan merenangi takdirnya dengan bahagia? Di antara gemerlapnya Jakarta dan ketenangan Danau Toba. Sersan Tebe, Ronggur dan Andini merajut drama perjalanan mereka. Di Danau Toba jualah Mimpi dan Cinta mereka bermula.
Pemerannya adalah Vino Bastian sebagai Ronggur Maruhum, Marsha Timothy sebagai Andini, Mathias Muchus sebagai Sersan TB Silalahi, Tri Yudiman sebagai Kristin (Istri Sersan Tebe), Jajang C. Noer sebagai Ompung Boru (Ibu dari Sersan Tebe), Haykal Kamil sebagai Samurung, Vinessa Inezsebagai Taruli, Boris Bokir sebagai Togar, Fadhel Muhammad Reyhan sebagai Choky, Ramon Y. Tungkasebagai Tommy, Paloma Kasia sebagai Tammy, Ajil Ditto sebagai Teddy, Jerio Jefri sebagai Bonsu, Julian Kunto sebagai Egy, Hans Gunawan sebagai Bapak Andini dan Riny Paramaratu sebagai Ibu Andini.