Besok, Prolog Fest Hadirkan Fourtwnty dan Maliq & D'Essentials

Direktur Prolog Fest, Juang Manyala menyampaikan bahwa, kehadiran festival musik yang diadakan di Kota Medan ini menjadi sebuah tolak ukur gaya hidup anak muda di Medan.

“Kita ingin merespon dan merayakan bagaimana Medan melihat sebuah festival itu, bagaimana anak muda berkumpul dan melakukan hal positif di even konser musik,” jelasnya kepada para awak media, di Tengah People and Space, Jalan Irian Barat Gang Buntu Kota Medan.

Konser ini dilakukan di 4 Kota Besar Indonesia yang menjadikan festival sebagai gaya hidup yakni di Makassar, Medan, Balik Papan, dan Jakarta.

Untuk harga tiketnya reguler yaitu Rp200 ribu perorang, dapat dibeli on The Spot (ditempat lokasi). Dilokasi juga terdapat sejumlah UMKM, terkhusus untuk FnB (Food and Beverge).

Dirinya juga menyampaikan bahwa, pemilihan lokasi dan artis yang diundang merupakan hasil dari kolaborasi pihaknya dan kolaborator di Medan.

Shierly Kosasih dari Adhya Group, mengatakan alasannya memilih Kota Medan menjadi salah satu digelar Prolog Fest.

“Terakhir ketemu Prolog Fest ini dengan Juang, kita melihat ada kesamaan visi, dan aspirasi yang ingin kita bawa untuk keluar dari Kota Makassar karena prolog di Makassar sudah menjadi festival tahunan sebagai agenda anak-anak muda disana. Kita melihat ada opportunity (kesempatan) yang bagus,” ucap Shierly.

Sementara itu, Anes dari Tiger Wong Entertainment (TWE) menambahkan, dengan adanya Prolog Festival ini maka ekosistem orang-orang kreatif di Indonesia bisa menjadi satu circle (lingkaran) untuk memberikan inspirasi kedepan agar lebih baik lagi.

“Dengan adanya event Prolog Fest ini bisa menjadi inspirasi ke depan, dan Medan menjadi barometer musik Indonesia,” tuturnya.

Saat ini tiket telah terjual sudah 2.200 dari target penontonnya 3.500. Tiket on The Spot serta penukaran tiket dari kupon ke gelang ada di venue (lokasi acara). Untuk informasi lengkapnya bisa dicek akun instagram @prologfest.