TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

5 Hal yang Dapat Memicu Pikiran Kotor, Sering Mengalaminya?

Penyebab dari munculnya pikiran kotor yang mengganggu

ilustrasi berpikir (pexels.com/Julia M Cameron)

Apakah kamu pernah mengalami pikiran kotor? Pikiran kotor adalah pikiran atau bayangan yang tidak kamu inginkan dan seringkali membuat kamu tidak nyaman. Isinya bisa beragam, mulai dari hal-hal yang agresif, seksual, hingga yang menimbulkan rasa khawatir atau malu.

Tapi, jangan khawatir, kamu tidak sendirian. Pikiran kotor ini terjadi pada hampir semua orang sesekali. Lalu, apa saja yang bisa membuat kamu berpikir kotor? Berikut adalah beberapa hal yang mungkin menjadi pemicunya.

1. Stres atau kecemasan

ilustrasi berpikir (pexels.com/EKATERINA BOLOVTSOVA)

Salah satu hal yang paling sering memicu pikiran kotor adalah stres atau kecemasan. Ketika kamu merasa tertekan atau cemas, pikiran kamu mungkin menjadi lebih mudah terganggu oleh hal-hal yang mengancam atau mengusik.

Hal ini dapat membuat kamu lebih rentan terhadap pikiran kotor yang tidak sesuai dengan nilai-nilai atau keinginan kamu. Misalnya, kamu mungkin tiba-tiba membayangkan melakukan kekerasan terhadap orang lain, atau berselingkuh dari pasangan kamu.

2. Faktor biologis

ilustrasi berpikir (pexels.com/Marcelo Chagas)

Pikiran kotor juga bisa dipengaruhi oleh faktor biologis, seperti perubahan hormon. Hormon dapat mempengaruhi suasana hati, emosi, dan gairah seksual kamu.

Sebagai contoh, seorang wanita mungkin mengalami peningkatan pikiran kotor setelah melahirkan anak. Hal ini bisa disebabkan oleh perubahan hormon yang terjadi selama dan setelah kehamilan.

3. Kondisi kesehatan mental

ilustrasi penyendiri (unsplash.com/Ethan Sykes)

Pikiran kotor bisa menjadi gejala dari beberapa kondisi kesehatan mental, seperti gangguan obsesif-kompulsif (OCD), gangguan stres pasca-trauma (PTSD), atau gangguan kecemasan.

Orang-orang dengan kondisi ini mungkin mengalami pikiran kotor yang sangat mengganggu dan berulang-ulang. Mereka juga mungkin merasa takut atau bersalah tentang pikiran mereka, atau merasa perlu melakukan tindakan tertentu untuk mengendalikan pikiran mereka.

4. Pengaruh media

ilustrasi berpikir (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Media, seperti film, musik, buku, atau internet, juga bisa menjadi sumber pikiran kotor. Media dapat menampilkan gambar-gambar atau informasi-informasi yang menarik perhatian atau menimbulkan rasa penasaran kamu.

Misalnya, kamu mungkin melihat adegan seksual di film, mendengar lirik lagu yang vulgar, membaca cerita erotis di buku, atau menemukan konten pornografi di internet. Hal-hal ini dapat memicu pikiran kotor yang berhubungan dengan seksualitas atau fantasi kamu.

Baca Juga: 5 Cara Kurangi Beban Pikiran terhadap Antrean Pekerjaan

Verified Writer

Muhamad Aldifa

Member IDN Times Community ini masih malu-malu menulis tentang dirinya

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Berita Terkini Lainnya