Fatima Elkareem, Jurnalis Foto yang Hijrah ke New Born Photography
Foto bayi-bayi imut kian digemari
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Fotografi memang tidak bisa terlepas dengan kehidupan kita. Ada banyak momen dalam kehidupan yang harus didokumentasikan. Seperti momen newborn photography salah satu di antaranya.
Di Indonesia genre ini kian populer di kalangan mama-mama millenial. Ya, sepertinya Fatima Elkareem menangkap momen ini dengan cepat. Di kota Medan sendiri, bisa dikatakan cukup jarang yang memilih genre newborn photography untuk diseriusin. Hal itu melihat karena rumitnya mengarahkan pose bayi-bayi yang baru lahir.
Beberapa waktu lalu, Fatima Elkareem berbagi cerita kepada IDN Times. Tentang ketertarikannya di dunia fotografi hingga hijrah ke newborn photography. Apa saja? Yuk kepoin!
Baca Juga: Chalid Nasution: Fotografi Harus Disertai Data-data yang Akurat
1. Tertarik memilih genre foto ini karena melihat peluang bisnisnya bagus
Fatima mengatakan, yang membuatnya tertarik memilih genre foto ini karena melihat peluang bisnisnya bagus. Ia melihat belum ada yang menggeluti genre ini di Kota Binjai, Medan dan sekitarnya.
"Motivasi awalnya, gimana caranya bisa kerja tapi bisa bawa anak, ya salah satunya jadi pengusaha dong yakan? Dan aku milih newborn karena kebetulan belom banyak juga yang menggeluti bidang fotografi yang satu ini. Jadi aku rasa ini peluang bagus," ujarnya.
Baca Juga: Selain Peralatan, Ini yang Harus Dimiliki Fotografer Pemula