TUTUP
SCROLL UNTUK MELANJUTKAN MEMBACA
Gabung di IDN Times

Cerita Venny, Bikin Bisnis Undangan Wedding Digital di Masa Pandemik

Venny Ariska berbisnis sambil menyalurkan hobi

Venny Eriska Penulis Novel Anna (IDN Times/Masdalena Napitupulu)

Medan, IDN Times - Venny Eriska salah satu mahasiswi yang memanfaatkan peluang bisnis dari situasi pandemik COVID-19. Kini ia aktif berbisnis membuat undangan wedding digital yang lagi hits saat ini.

Menurutnya ini adalah peluang baru. Permintaan yang banyak mulai berdatangan ketika ia berani memulai. "Bisnis ini sejalan dengan hobi juga kak," ujarnya kepada IDN Times, Kamis (7/10/2021).

"Kalau memang ada niat dan tekat buka usaha, buka aja usaha yang sesuai dengan minat dan hobi kamu," Venny.

Penulis novel Anna ini bercerita bisnis ini sudah dimulai sejak 2018. Dengan memanfaatkan teknologi digital, ia menyediakan jasa desain undangan wedding sesuai keinginan pemesan. "Segala desain sesuai keinginan pemesan," ujarnya. 

Baca Juga: Kisah Para Guru Inspiratif dan Rela Menerjang Bahaya Demi Siswa

1. Selama pandemik COVID-19 dan kuliah daring, Venny jadi punya banyak waktu luang

Venny Eriska Penulis Novel Anna (IDN Times/Masdalena Napitupulu)

Beraktivitas sebagai mahasiswa di tengah pandemik COVID-19, Venny mengaku punya banyak waktu luang. Baginya, jadwal kuliah online bisa diatur dengan baik, sehingga waktu luang dapat dimanfaatkan buka usaha.

"Nah, karena daring inilah, waktu jadi lebih banyak. Kalau offline kan, waktu kepakai untuk perjalanan dan sebagainya. Tapi selama online, jadi gak terlalu masalah dengan manajemen waktu, karena sambil ngedengerin dosen juga bisa sambil dikerjakan," ceritanya. 

2. Jasa desain undangan wedding mulai harga Rp50 ribu

Ilustrasi Menikah (IDN Times/Arief Rahmat)

Venny bilang, untuk jasa desain undangan wedding digital yang disediakannya terdiri dari dua jenis. Ada dalam bentuk digital dan ada juga untuk dicetak.

"Kalau digital itu ada yang desain undangan wedding, kemudian desain web yang lagi hits sekarang ini juga bisa," ujarnya.

"Kalau yang desain untuk cetak ya seperti biasa ya. Kalau harganya beragam, untuk desain saja sekitar Rp50 ribu-Rp70 ribu, kalau video Rp70 ribu-Rp100 ribu," sambung mahsiswa jurusan Ilmu Komunikasi FISIP UMSU ini.

Baca Juga: Sumut Turun Posisi ke-9 Klasemen PON, Biliar Pastikan Medali Hari Ini

Berita Terkini Lainnya