Normalnya, frekuensi buang air kecil adalah 4–8 kali sehari. Makin banyak air yang diminum, makin sering pula frekuensi buang air kecil. Namun, sering buang air kecil bisa menjadi gejala kondisi medis yang memerlukan penanganan, apalagi jika keluhan ini sudah berlangsung lama.
Sering buang air kecil perlu ditangani jika tidak terlalu banyak minum air dan tidak mengonsumsi makanan atau minuman yang dapat menyebabkan pengeluaran urine, misalnya kopi, teh, atau coklat.
Selain itu, keluhan ini juga bisa disebabkan oleh infeksi saluran kemih. Kondisi ini lebih sering terjadi pada wanita karena letak uretra berdekatan dengan anus. Karena penyebab sering buang air ada banyak, cara mengatasi sering buang air kecil pada wanita pun perlu disesuaikan dengan kondisi yang mendasarinya.
Selain minum banyak air dan infeksi saluran kemih, sering buang air kecil juga bisa dikarenakan inkontinensia urine, stres berlebihan atau gangguan cemas, batu saluran kemih, hingga gangguan pada kandung kemih. Berikut 9 cara mengatasi sering buang air kecil pada wanita.