ilustrasi bersih-bersih (pexels.com/Gantas Vaičiulėnas)
Nah, yang terakhir merupakan larangan untuk tak boleh membersihkan rumah. Tepatnya saat Tahun Baru Imlek. Karena dinilai sebagai pantangan bagi suku Tionghoa.
"Hari Imlek gak boleh, tapi ada orang lebih satu hari kadang bisa sampai 5 hari bersihkan. Kalau kami setengah hari saja. Dari pagi sampai jam 12, lalu sudah boleh bersih-bersih rumah," jelasnya.
Menjelang Imlek kesibukan Petra saat ini, ia merencanakan bakti sosial pada anak-anak seusianya atau dibawah usianya. Salah satunya membuat lomba dengan anak-anak tersebut yang dimulai bulan Februari mendatang.
"Tujuannya, untuk membawa nama Putri Cilik Indonesia lebih bagus sosial. Lebih cocok karena panutan saya mau jadi Puteri seperti bayangan princes Diana yang kerjanya sosial (membantu orang lain dengan bersosial)," tuturnya.
Sekedar informasi, sejak Putri Cilik Sumut, Petra sudah melakukan aksi sosial seperti penggalangan dana untuk kebutuhan makan hewan di Medan Zoo. Hingga menjadi Putri Cilik Indonesia melakukan bakti sosial di Panti asuhan, dan membagi makanan ke orang-orang dijalan serta ikut serta dikegiatan YPAC (Yayasan Pembinaan Anak Cacat).