Punggahan sendiri berasal dari kata Munggah (bahasa jawa) yang berarti naik. Maksudnya bahwa memasuki bulan Ramadan perlu disambut dengan iman yang harus lebih ditingkatkan lagi.
Biasanya punggahan ini dilakukan dirumah dengan mengundang tetangga sekitar dan kyai untuk memimpin pembacaan tahlil dan doa, atau bisa juga dilakukan di masjid atau musala. Bertujuan untuk mengingatkan para umat muslim bahwa Ramadan akan tiba, dan juga mengirim doa pada orang orang yang telah meninggal dunia.
Hidangan yang harus ada saat punggahan yaitu nasi kluban, bubur nasi dan menu wajib pada tumpeng ada apem, pisang dan ketan.
Dari beberapa tradisi tersebut diketahui betapa kaya kearifan lokal di Sumatera Utara. Selamat menyambut bulan suci Ramadan.