Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi interior ruang tamu gaya rustic
ilustrasi interior ruang tamu gaya rustic (pexels.com/Jason Boyd)

Intinya sih...

  • Manfaatkan cahaya alami sebanyak mungkin

  • Pilih warna lampu yang tepat untuk setiap ruangan Warna lampu punya efek besar terhadap suasana yang tercipta. Lampu putih

  • Gunakan lampu dengan lapisan cahaya bertingkat

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Rumah yang terasa nyaman bukan cuma soal furnitur atau warna dinding, tapi juga bagaimana cahaya mengisi ruangan dari pagi sampai malam. Pencahayaan yang tepat bisa menciptakan suasana hangat, menenangkan, bahkan bikin ruangan terasa lebih hidup. Banyak orang lupa kalau cahaya punya peran besar dalam membentuk suasana hati dan energi di rumah. Dengan sedikit sentuhan dan pemahaman soal cahaya, ruangan biasa pun bisa berubah jadi tempat yang cozy tanpa harus renovasi besar.

Cahaya yang pas juga membantu menjaga ritme tubuh agar tetap seimbang sepanjang hari. Dari cahaya alami yang lembut di pagi hari sampai lampu hangat di malam hari, setiap detail pencahayaan punya efek tersendiri pada kenyamanan.

Nah, kalau pengin rumah terasa cozy dari siang sampai malam, beberapa tips sederhana ini bisa dicoba untuk menciptakan suasana yang lembut, hangat, dan menenangkan setiap saat.

1. Manfaatkan cahaya alami sebanyak mungkin

ilustrasi membuka tirai rumah (pexels.com/Yaroslav Shuraev)

Cahaya alami adalah sumber kenyamanan paling mudah yang sering diabaikan. Sinar matahari bukan cuma menyehatkan, tapi juga membuat suasana ruangan terasa lebih lapang dan segar. Buka tirai lebar-lebar di pagi hari, biarkan cahaya masuk dan menyentuh sudut-sudut ruangan. Coba gunakan gorden tipis agar sinar matahari tetap bisa menembus dengan lembut tanpa terasa menyilaukan.

Selain memberikan kesan hangat, cahaya alami juga membantu tubuh merasa lebih bertenaga dan mood jadi stabil. Ruangan dengan pencahayaan alami yang cukup bisa mengurangi stres dan menambah fokus saat beraktivitas di rumah. Intinya, semakin banyak cahaya alami yang masuk, semakin hidup pula suasana di rumah.

2. Pilih warna lampu yang tepat untuk setiap ruangan

ilustrasi interior rumah dengan lampu dinding (pexels.com/Max Vakhtbovycn)

Warna lampu punya efek besar terhadap suasana yang tercipta. Lampu putih cenderung memberi kesan terang dan fokus, cocok untuk area kerja atau dapur. Sementara lampu dengan rona kekuningan memberi kehangatan dan rasa nyaman, pas untuk ruang tamu atau kamar tidur. Jangan ragu mencampurkan dua jenis cahaya ini sesuai kebutuhan aktivitas di ruangan.

Selain itu, perhatikan juga intensitas cahaya. Lampu yang terlalu terang bisa membuat mata cepat lelah, sementara cahaya yang terlalu redup bisa terasa suram. Dengan memilih warna dan intensitas lampu yang pas, ruangan akan terasa lebih seimbang dan mudah disesuaikan dengan suasana hati.

3. Gunakan lampu dengan lapisan cahaya bertingkat

ilustrasi interior ruang tamu dengan warna krem (pexels.com/Max Vakhtbovycn)

Pencahayaan bertingkat adalah kunci agar ruangan terasa dinamis dan gak monoton. Gunakan kombinasi dari tiga jenis cahaya yaitu ambient (utama), task (fokus), dan accent (hias). Misalnya, lampu plafon untuk penerangan utama, lampu meja untuk membaca, dan lampu dinding untuk mempertegas dekorasi. Dengan begitu, cahaya bisa menyesuaikan fungsi dan momen.

Trik ini juga membantu menghindari area gelap yang terasa sepi dan dingin. Setiap lapisan cahaya memberikan kedalaman visual dan menambah karakter ruangan. Saat semua elemen cahaya berpadu harmonis, rumah akan terasa hangat dan punya kepribadian yang unik.

4. Ciptakan pantulan cahaya lewat cermin dan permukaan reflektif

ilustrasi cermin besar di ruang tamu (pexels.com/Charlotte May)

Cermin bukan hanya alat untuk merapikan diri, tapi juga teman terbaik dalam permainan cahaya. Letakkan cermin di titik strategis seperti di depan jendela agar sinar matahari memantul ke seluruh ruangan. Selain membuat ruangan terlihat lebih luas, trik ini juga menambah kesan lembut dan elegan pada interior rumah.

Permukaan reflektif seperti meja kaca, vas metalik, atau elemen dekorasi berkilau juga bisa membantu menyebarkan cahaya secara alami. Hasilnya, ruangan tampak lebih terang tanpa harus menambah lampu. Pantulan cahaya yang halus menciptakan efek visual yang menenangkan dan memperkuat nuansa cozy sepanjang hari.

5. Gunakan dimmer untuk atur suasana sesuai waktu

ilustrasi remote dimmer (freepik.com/freepik)

Salah satu cara paling efektif untuk mengatur mood ruangan adalah dengan menggunakan dimmer. Alat ini memungkinkan intensitas cahaya diubah sesuai kebutuhan, terang di pagi hari, lembut di sore hari, dan hangat di malam hari. Dengan begitu, suasana rumah selalu terasa pas di setiap waktu.

Selain menambah fleksibilitas, dimmer juga membantu menghemat energi dan memperpanjang umur lampu. Cahaya yang bisa diatur membuat rumah terasa lebih personal dan selaras dengan ritme harian. Satu sentuhan kecil pada pencahayaan bisa mengubah seluruh atmosfer jadi lebih tenang dan nyaman.

Rumah yang cozy sebenarnya bukan tentang mewah atau tidaknya interior, tapi seberapa nyaman cahaya berpadu dengan setiap sudut ruangan. Pencahayaan yang tepat bisa membuat ruang kecil terasa lapang, ruang dingin jadi hangat, dan suasana monoton jadi hidup. Dengan beberapa penyesuaian sederhana, rumah bisa jadi tempat paling nyaman untuk beristirahat dan mengisi energi setiap hari.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team