5 Tips Sederhana Mencegah Berbagai Jenis Kanker, Terapkan!

Kanker terjadi ketika munculnya kelainan sel di dalam tubuh. Jika dibiarkan, sel abnormal tersebut akan terus bertumbuh dan menghancurkan jaringan tubuh normal. Parahnya lagi, kanker sering kali menyebar ke seluruh tubuh dan merusak organ tubuh yang lain jika tak segera ditangani dengan tepat dan melakukan upaya pencegahan dengan benar.
Kanker merupakan salah satu penyakit yang sangat berbahaya. Bahkan, kanker menjadi penyebab kematian terbanyak kedua di dunia, seperti dilansir mayoclinic.org. Kanker bisa disebabkan oleh faktor gaya hidup yang salah, obesitas, mager atau malas gerak, merokok, dan kecanduan alkohol.
Hal tersebut mengindikasikan, kanker akan menjadi penyakit yang serius jika kita tak melakukan upaya pencegahan sedini mungkin. Karena itu, kita harus mempelajari berbagai upaya pencegahan untuk mengantisipasi terjadinya penyakit kanker, terutama sejak usia muda. Berikut, tips sederhana ini bisa kita terapkan dengan mudah.
1.Sayur-sayuran hijau

Sayur-sayuran sangat dikenal sebagai makanan kaya gizi dan nutrisi. Salah satu jenis sayur-sayuran hijau yang mampu memberikan manfaat anti kanker adalah brokoli. Brokoli mengandung sulforaphane, yaitu senyawa tanaman yang berperan penting untuk mencegah berbagai jenis penyakit kanker.
Melansir healthline, sebuah penelitian (2010) menyatakan bahwa sulforaphane dapat mengurangi ukuran dan jumlah sel kanker payudara hingga 75%.
Dan beberapa penelitian juga mengemukakan bahwa rutin mengonsumsi sayur brokoli dan jenis sayur hijau lainnya dapat mengurangi risiko kanker kolorektal atau kanker usus besar. Nah, berkat manfaatnya yang besar rutin mengonsumsi sayur-sayuran hijau terutama brokoli bisa menjadi upaya sederhana untuk mencegah penyakit kanker.
2.Wortel

Wortel mengandung kaya vitamin dan serat yang cukup tinggi. Selain mempunyai banyak manfaat bagi kesehatan, rutin mengonsumsi wortel dapat menjaga sistem pencernaan lebih optimal serta mampu menurunkan risiko jenis penyakit kanker tertentu. Melansir laman yang sama healthline, sebuah analisis (2015) mengamati manfaat mengonsumsi wortel dan menyimpulkan bahwa wortel memiliki manfaat untuk mengurangi risiko terkena kanker perut hingga 26 persen.
Dan penelitian lain mengungkapkan tentang asupan wortel yang tinggi lebih rendah kemungkinannya terkena kanker prostat. Lebih lanjut, penelitian (1986) yang menganalisis pola makan sekelompok orang peserta perokok dengan tanpa mempunyai penyakit paru-paru. Penelitian tersebut menyimpulkan bahwa perokok yang tidak makan wortel mempunyai risiko tiga kali lebih besar terkena kanker aru-paru, daripada mereka yang rutin makan wortel.
Hal itu membuktikan bahwa asupan wortel di setiap hari itu penting guna mengantisipasi risiko terkena kanker dan penyakit lainnya. Supaya tak bosan mengonsumsi wortel, kita bisa menambahkan wortel ke dalam menu masakan lainnya. Wortel sangat cocok digunakan dalam semua menu hidangan.
3.Kacang polong

Biasanya, kita sering mengonsumsi kacang polong sebagai camilan harian, karena rasanya yang gurih. Benar begitu? Tapi sadar atau tidak bahwa kandungan kacang polong juga bermanfaat bagi kesehatan kita, lho.
Kacang mengandung kaya serat yang jika dikonsumsi setiap hari dapat membantu untuk melindungi kita dari kanker kolorektal. Sebuah studi (2006), meneliti sekelompok orang dengan riwayat penyakit tumor kolorektal dan menyimpulkan bahwa mereka yang lebih banyak mengonsumsi kacang kering yang di masak akan menurunkan risiko kambuhnya tumor tersebut.
Hasil tersebut membuktikan jika kita sering atau bahkan setiap hari mengonsumsi kacang polong atau kacang kering dapat menurunkan risiko terkena kanker. Apalagi kacang polong juga bisa dikonsumsi sebagai camilan setiap hari. Jadi, jangan lupa untuk menambahkan kacang polong ke dalam menu hidangan kamu, ya.
4.Kayu manis

Tak asing lagi, kayu manis merupakan salah satu rempah-rempah andalan kita dalam mengolah menu masakan dan minuman. Kayu manis juga memiliki banyak manfaat untuk kesehatan kita terutama dalam mengendalikan gula darah dan meredakan peradangan. Penelitian mengungkapkan bahwa minyak esensial kayu manis dapat menekan pertumbuhan sel kanker kepala dan leher, bahkan secara signifikan mengurangi ukuran tumor.
Kayu manis mudah di olah dalam berbagai menu masakan dan minuman. Menambahkan ½ hingga 1 sendok teh atau 2-4 gram kayu manis ke dalam olahan masakan bermanfaat untuk mencegah kanker. Tak hanya itu, jika dikonsumsi setiap hari juga bermanfaat dalam mengontrol gula darah agar tetap stabil dan mengurangi peradangan.
5.Buah jeruk

Buah jeruk dan turunannya, seperti jeruk nipis, lemon, dan grapefruits memiliki kaitan dengan penurunan risiko kanker. Tak hanya rasanya yang segar, buah yang kaya serat dan terkenal akan vitamin C ini juga mempunyai beragam manfaat untuk kesehatan kita. Di antaranya, meningkatkan fungsi otak, menjaga kesehatan ibu hamil, memelihara kesehatan kulit dan rambut, baik untuk pencernaan, dan mencegah anemia.
Selain itu, telah banyak penelitian bahwa mengonsumsi jeruk dapat mencegah terjadinya beberapa jenis kanker. Seperti dalam penelitian (2010), sekelompok orang yang banyak mengonsumsi buah jeruk memiliki rendah risiko terkena kanker pencernaan dan saluran pernapasan bagian atas. Dan penyelidikan (2009) juga menginformasikan bahwa asupan jeruk secara rutin dapat menurunkan risiko kanker pankreas.
Lebih dari itu, sebuah tinjauan (2008) melaporkan bahwa asupan tinggi buah jeruk setidaknya tiga kali dalam seminggu, dapat mengurangi risiko kanker perut sebesar 28%. Tak hanya sayur-sayuran, tapi buah-buahan juga mempunyai peran yang sangat penting dalam pencegahan berbagai jenis penyakit kanker.
Sebenarnya, penyebab dan upaya pencegahan penyakit kanker masih dalam penyelidikan. Akan tetapi, semua penelitian tersebut menjadi bukti yang cukup kuat bahwa tips tersebut harus kita terapkan dalam pola makan kita sehari-hari untuk mengantisipasi terkena kanker. Selain itu, menjaga berat badan tetap ideal dengan rutin olahraga, kualitas tidur yang baik, dan menghindari stres juga menjadi bagian dari upaya pencegahan kanker. Semoga bermanfaat.