5 Tanda Kamu telah Benar-benar Hidup dengan Sadar

12 Nov 2024, 07:25 WIB

ilustrasi orang melakukan relaksasi (pexels.com/Mikhail Nilov)

=Sudahkah kamu menjalani hidup dengan sadar? Sudahkah pikiranmu dapat hadir di setiap momen dan kamu bisa terhubung dengan diri sendiri serta dunia di sekitarmu? Menjalani hidup secara penuh bukan sekadar tren, melainkan pemahaman akan makna kehidupan itu sendiri.

Ada banyak manfaat ketika kamu bisa hidup penuh kesadaran. Sejumlah manfaat tersebut seperti melatih konsentrasi, memiliki keterampilan menimbang keputusan, dan menyadari tujuan akhir. Kalau kamu sudah benar-benar hidup dengan sadar, kamu akan menunjukkan kondisi berikut!

1.Menerima diri sepenuhnya

ilustrasi orang bahagia (pexels.com/Andrea Piacquadio)

Menerima diri sendiri punya konsep yang sama dengan mencintai diri sendiri. Kamu menghargai dirimu sendiri apa adanya, termasuk kelebihan dan kekuranganmu. Kamu tidak membandingkan dirimu sendiri dengan orang lain secara negatif. Pun tidak ada penyesalan atas masa lalu.

Kamu belajar untuk mencintai dirimu tanpa syarat dan yakin akan kemampuanmu. Sikap-sikap tersebut menunjukkan bahwa kamu berada dalam proses bertumbuh dan berkembang.

2.Hadir di setiap momen

ilustrasi sebuah keluarga (pexels.com/Arina Krasnikova)

Hadir dalam konteks ini bukan hanya mengacu pada raga, tetapi juga jiwa maupun pikiran. Ketika menjalani aktivitas sehari-hari, kamu benar-benar fokus pada apa yang sedang kamu kerjakan. Dengan kata lain, pikiranmu tidak tertuju pada masa lalu ataupun masa depan.

Misalnya, saat kamu sedang menyantap sepotong kue, kamu menikmati setiap gigitannya. Atau saat kamu mengobrol dengan temanmu, kamu benar-benar ada dalam pembicaraan itu. Hadir di setiap momen membuat kamu lebih mampu menghargai keindahan hidup.

3.Menerima dan memahami emosi

ilustrasi orang memeluk diri sendiri (pexels.com/Pixabay)

Sudahkah kamu menerima dan memahami emosimu? Kamu tidak lagi menekan atau menyangkal emosi yang muncul. Sebaliknya, kamu belajar untuk menerima emosi tersebut.

Kamu mengetahui bahwa emosi merupakan bagian dari kehidupan. Kamu dapat mengendalikan emosimu dan mengekspresikannya secara sehat. Kamu tahu bahwa emosi perlu dikelola dengan baik. Tidak menahan-nahan, tetapi juga tidak meledak-ledak.

4.Menghargai lingkungan sekitar

ilustrasi orang membaca (pexels.com/Yaroslav Shuraev)

Tidak hanya sesama manusia, kamu juga menghargai alam. Kamu merasa terhubung dengan alam dan makhluk hidup lainnya. Kamu senantiasa menghargai keindahan alam serta menjaganya.

Kamu pun peduli terhadap sesama dan berusaha untuk membangun hubungan yang sehat dengan mereka. Hubungan yang positif penting untuk membentuk kesejahteraan hidup. Dengan menghargai lingkungan sekitar, kamu akan merasa lebih bahagia.

5.Menerima Ketidakpastian

ilustrasi orang berpikir (pexels.com/Juan Pablo Serrano)

Kalau kamu hidup dengan sadar, kamu tidak takut dengan ketidakpastian maupun perubahan. Kamu tidak terus menerus merasa cemas akan hal itu. Misalnya, terus menerus khawatir akan masa depan.

Sebaliknya, kamu justru menerima ketidakpastian sebagai bagian dari kehidupan. Dengan sikap ini, kamu menjadi fleksibel dan siap menghadapi berbagai macam tantangan. Kamu tidak mengeluh saat menghadapi perubahan dan mampu beradaptasi dengan baik.

Hidup sadar adalah sebuah perjalanan, sebab memerlukan kesabaran dan komitmen. Kamu bisa terus berlatih dan menerapkan nilai-nilai hidup sadar. Dengan begitu, kamu akan mampu merasakan manfaat positif darinya. Jangan lupa bahagia dengan hidupmu sendiri!