Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi pengharum ruangan (freepik.com/pvproductions)
Ilustrasi pengharum ruangan (freepik.com/pvproductions)

Intinya sih...

  • Aroma citrus lembut dan estetik untuk ruang tamu atau dapur.

  • Aroma segar khas pandan yang ringan dan menenangkan.

  • Aroma serai bersih, ringan, dan cocok untuk berbagai ruangan.

Disclaimer: This summary was created using Artificial Intelligence (AI)

Rumah yang wangi bisa langsung mengubah suasana hati jadi lebih nyaman. Aroma segar membantu pikiran rileks dan aktivitas terasa ringan. Sayangnya, banyak pengharum ruangan mengandung bahan kimia menyengat.

Pengharum alami bisa jadi solusi yang lebih aman dan ramah. Bahan-bahannya mudah ditemukan dan harganya terjangkau. Menariknya, beberapa cara ini masih jarang diketahui banyak orang. Yuk, simak sampai habis dan temukan favoritmu.

1. Kulit jeruk kering dengan rempah

Ilustrasi kulit jeruk dan rempah (pexels.com/Andreas Kavvadas)

Kulit jeruk sering dianggap sampah, padahal aromanya menyimpan kesegaran alami. Saat dikeringkan, kulit jeruk akan mengeluarkan wangi citrus yang lembut dan menenangkan.

Kombinasi ini cocok untuk ruang tamu atau dapur karena aromanya gak terlalu tajam. Cukup letakkan dalam mangkuk kecil atau kantong kain tipis. Selain wangi, tampilannya juga estetik dan bikin ruangan terasa lebih hidup.

2. Daun pandan yang di remas

Ilustrasi daun pandan (unsplash.com/Sajidur Rahman)

Pandan dikenal sebagai pewangi alami makanan, tapi jarang dimanfaatkan untuk ruangan. Daun pandan yang diremas akan mengeluarkan aroma segar khas yang menenangkan. Wanginya ringan dan gak bikin enek.

Letakkan pandan dalam wadah terbuka di sudut ruangan. Aroma akan menyebar perlahan dan bertahan cukup lama. Cara ini cocok buat kamu yang suka wangi alami tanpa kesan berlebihan.

3. Serai segar yang di geprek

Ilustrasi serai (freepik.com/jcomp)

Serai punya aroma segar alami yang sering dipakai untuk relaksasi. Saat digeprek, wangi khasnya langsung keluar dan terasa menenangkan. Aromanya bersih, ringan, dan cocok untuk berbagai ruangan.

Kamu cukup meletakkan serai yang sudah digeprek ke dalam wadah terbuka. Wanginya akan menyebar perlahan tanpa perlu dibakar atau disemprot. Cara ini simpel, murah, dan masih jarang dimanfaatkan sebagai pengharum ruangan.

4. Garam laut dan bunga kering

Ilustrasi bunga kering (freepik.com/freepik)

Garam laut punya kemampuan menyerap kelembapan dan bau. Saat dipadukan dengan bunga kering, aromanya jadi lebih lembut dan menenangkan. Kombinasi ini juga terlihat cantik sebagai dekorasi.

Letakkan campuran ini di ruang kerja atau kamar tidur. Aroma yang keluar terasa pelan tapi konsisten. Cocok untuk kamu yang suka wangi tipis tapi tahan lama.

5. Daun teh bekas yang dikeringkan

Ilustrasi teh celup (pexels.com/Anna Pou)

Daun teh bekas sering langsung dibuang, padahal masih punya aroma alami. Setelah dikeringkan, daun teh bisa jadi pengharum ruangan yang unik. Aromanya ringan dan memberi kesan bersih.

Simpan daun teh kering dalam wadah kecil terbuka. Cocok untuk kamar mandi atau area dekat jendela. Cara ini simpel, murah, dan jarang terpikirkan banyak orang.

Pengharum ruangan alami gak selalu harus mahal atau ribet. Dengan bahan sederhana, kamu bisa menciptakan aroma nyaman tanpa khawatir bahan kimia. Selain lebih aman, cara ini juga ramah lingkungan dan bikin rumah terasa lebih personal. Jadi, dari lima ide tadi, mana yang paling pengin kamu coba duluan?

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.

Editorial Team