Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
ilustrasi calendula (pixabay.com/JA2020)
ilustrasi calendula (pixabay.com/JA2020)

Sejak zaman dulu, manusia sudah memanfaatkan kekayaan alam untuk mengobati berbagai penyakit. Tanaman berbunga, selain cantik dipandang, ternyata menyimpan segudang manfaat untuk kesehatan. Bunga-bunga ini tidak hanya menjadi penghias taman, tetapi juga menjadi "obat alami" yang dipercaya mampu menyembuhkan berbagai keluhan kesehatan.

Dari meredakan stres hingga mengobati luka, bunga-bunga ini punya khasiat yang luar biasa. Penggunaannya pun sudah turun-temurun, bahkan beberapa masih dipraktikkan hingga sekarang. 

Yuk, simak lima bunga yang sering digunakan dalam pengobatan tradisional!

1. Bunga chamomile

ilustrasi chamomile (pixabay.com/Bru-nO)

Chamomile dikenal sebagai bunga yang menenangkan. Bunga kecil berwarna putih dengan bagian tengah kuning ini sering dijadikan teh herbal untuk meredakan stres dan insomnia. Aromanya yang lembut juga bisa membantu relaksasi setelah hari yang melelahkan.

Selain itu, chamomile juga memiliki sifat antiradang dan antimikroba. Bunga ini sering digunakan untuk mengobati iritasi kulit, seperti eksim atau luka ringan. Bahkan, chamomile juga bisa membantu meredakan sakit perut dan masalah pencernaan. Sungguh serba bisa, ya?

2. Bunga lavender

ilustrasi lavender (pixabay.com/FinjaM)

Siapa yang tidak kenal lavender? Bunga berwarna ungu ini terkenal dengan aromanya yang menenangkan. Lavender sering digunakan sebagai aromaterapi untuk mengurangi kecemasan dan meningkatkan kualitas tidur. Minyak lavender juga populer untuk pijat relaksasi.

Tidak hanya itu, lavender juga memiliki sifat antiseptik dan antiradang. Bunga ini sering digunakan untuk mengobati luka bakar ringan, gigitan serangga, atau iritasi kulit. Bahkan, lavender juga bisa membantu meredakan sakit kepala. Jadi, jangan heran kalau lavender jadi favorit banyak orang!

3. Bunga calendula

ilustrasi calendula (pixabay.com/JA2020)

Calendula, atau yang sering disebut marigold, adalah bunga berwarna oranye cerah yang punya segudang manfaat. Bunga ini sering digunakan untuk mengobati luka, memar, dan iritasi kulit karena sifatnya yang antiradang dan antibakteri.

Selain itu, calendula juga bisa digunakan untuk mengatasi masalah pencernaan, seperti maag atau radang usus. Ekstrak calendula sering ditemukan dalam produk skincare karena kemampuannya menenangkan kulit. Jadi, calendula bukan sekadar bunga cantik, tapi juga sahabat kulit!

4. Bunga hibiscus

ilustrasi kembang sepatu (pixabay.com/IzabellArt)

Hibiscus, atau kembang sepatu, adalah bunga tropis yang sering digunakan dalam pengobatan tradisional. Bunga ini kaya akan antioksidan dan vitamin C, sehingga sering dijadikan teh herbal untuk meningkatkan daya tahan tubuh.

Selain itu, hibiscus juga dikenal bisa menurunkan tekanan darah dan kolesterol. Bunga ini juga sering digunakan untuk merawat rambut dan kulit kepala. Jadi, selain cantik, hibiscus juga punya manfaat kesehatan yang luar biasa!

5. Bunga jasmine

ilustrasi bunga jasmin (pixabay.com/anandasandra)

Jasmine, atau melati, adalah bunga yang terkenal dengan aromanya yang harum. Bunga ini sering digunakan dalam pengobatan tradisional untuk meredakan stres dan meningkatkan mood. Teh melati juga populer untuk membantu relaksasi.

Selain itu, jasmine juga memiliki sifat antiseptik dan antiradang. Bunga ini sering digunakan untuk mengobati luka ringan atau iritasi kulit. Bahkan, minyak jasmine juga bisa membantu meredakan nyeri otot. Jadi, jasmine bukan hanya harum, tapi juga berkhasiat!

Itulah lima bunga yang sejak dulu digunakan dalam pengobatan tradisional. Dari chamomile yang menenangkan hingga jasmine yang harum, semua punya manfaat luar biasa untuk kesehatan.

Meskipun modernisasi sudah merambah dunia pengobatan, tidak ada salahnya mencoba cara-cara alami ini. Siapa tahu, bunga-bunga ini bisa jadi solusi untuk masalah kesehatan sehari-hari!

Editorial Team