3 Fakta Dibona Ni Hariara, Film Pendek Karya Anak Muda Asal Bakkara

Film ini disutradarai oleh Indrianto Banjarnahor. salah seorang peserta workshop yang menulis naskah cerita tentang perempuan, adat dan warisan.

Indrianto mengangkat kisah pilu seorang perempuan pada tahun 1980 yang masih banyak di temukan peran perempuan dalam hak waris marga.

Eksekutif produser, Ori semloko mengungkapkan, bahwa cerita cerita lokal adalah kekuatan bagi eksistensi perfilman di sumatera utara.

"Kekuatan cerita lokal adalah kekuatan bagi pegiat film untuk mempertontonkan karyanya ke tingkat nasional bahkan internasional," ujar Ori Semloko, pada Selasa (22/11/2022).

Seluruh pemain dalam film ini diperankan oleh warga bakkara. Yemima lumbangaol terpilih sebagai pemeran utama dan juga melibatkan orangtua dari desa tersebut.

Eksekutif Produser, Ojax Manalu mengungkap, bahwa film ini akan ditayangkan secara premiere pada acara Gondang Naposo desa Marbun Tonga Marbun Dolok.

"Gondang Naposo merupakan pesta muda-mudi Batak Toba sebagai sarana membina hubungan antara generasi muda. Pada kesempatan yang sama, kerja kolaborasi lintas komunitas sebagai momentum pemajuan kebudayaan dan lahirnya aktivitas kesenian di sumatera utara," ungkap Ojax.

Produser Film, Barita Lumbanbatu, menyampaikan harapannya, semoga film ini dapat menjadi trigger (pemicu) bagi muda mudi untuk berani berkarya dan menambah wawasannya.

"Film ini juga akan di ikutkan ke berbagai festival film di tingkat nasional dan internasional. Ke depan kerja produksi seperti ini dapat menjadi konsep untuk daerah lain dalam membangun aktivitas kesenian bagi generasi muda," pungkasnya.