5 Tip Hadapi Homesick untuk Para Perantau, Biar Semangat Beraktivitas!

09 Des 2022, 15:35 WIB

ilustrasi rumah (paxels.com/Eberhard Grossgasteiger)

Tuntutan kehidupan sering kali membuat kita harus merantau jauh dari rumah. Ketika kita berada di tempat baru, umumnya kita akan menemukan banyak hal yang terasa asing dan jauh berbeda dari tempat asal kita. Seringkali di kondisi tersebut, kita akan merasa emosional dan kemudian teringat pada keluarga, kucing peliharaan yang doyan whiskas, bahkan pada ibu-ibu penjaga warung yang sering ngasih diskon di sekitar rumah kita.

Namun, ketika kamu sedang memiliki keinginan yang sangat tinggi untuk balik ke rumah, sering kali hal tersebut justru malah mengganggu kamu dalam menjalankan aktivitas karena kamu akan cenderung merasa sedih, bad mood, atau bahkan stress. Kondisi inilah yang sering disebut dengan istilah homesick. Nah, buat kamu yang terjebak dalam kondisi ini, berikut beberapa tips untuk kamu.

1. Ubah perasaan rindu kamu menjadi puing-puing semangat

ilustrasi seseorang yang sedang bekerja (paxels.com/Valeria Boltneva)

Siapa, nih, yang merantau ke kota orang untuk memperoleh pekerjaan? Atau mungkin seorang pelajar yang ingin menuntut ilmu? Ketika kamu mulai merasakan homesick, kamu perlu mengingat kembali tujuan awal kamu hingga bisa sampai di tahap ini, entah kamu yang ingin membantu perekonomian keluarga, mengumpulkan tabungan masa depan, merebut gelar sarjana atau memanjakan kucing kesayangan dengan jajanan mahal.

Jangan biarkan perasaan sedih kamu menghancurkan apa yang sudah kamu rancang dan upayakan. Jadi daripada berlarut-larut dalam perasaan sedih, lebih baik untuk menyalurkan perasaan kamu ke hal-hal yang bisa memicu kamu sehingga lebih bersemangat dalam mewujudkan mimpi.

2. Jaga komunikasi dengan keluarga

ilustrasi orang yang sedang bermain handphone (paxels.com/Andrea Piacquadio)

Salah satu tips yang paling ampuh adalah menjaga komunikasi dengan keluarga meski hanya sebatas virtual. Di zaman modern saat ini, kita tidak perlu lagi kesusahan dalam berkomunikasi dengan orang lain. Ada banyak aplikasi dan fitur-fitur menarik yang dapat kamu gunakan untuk mempermudah komunikasi kamu dengan keluarga.

Hal ini akan sedikit banyak mengobati perasaaan rindu yang kamu miliki. Tidak mengapa jika hanya sekadar obrolan singkat jika kamu memang sedang sibuk dan tak punya banyak waktu.

3. Ekspresikan perasaan kamu

ilustrasi ekspresi seseorang (paxels.com/Andrea)

Bagaimana cara agar orang lain dapat mengerti apa yang sedang kita rasakan? Tentu saja akan sangat mudah jika kita dapat secara terbuka menyampaikan perasaan kita. Kita tidak bisa hanya sekadar diam dan berharap seseorang dapat membaca pikiran kita seperti Anya Forger di animasi Spy x Family.

Kamu bisa menyampaikan perasaan kamu ke keluarga atau orang-orang di sekitar kamu saat ini agar mereka bisa lebih paham dengan kondisi kamu. Kamu juga perlu tahu bahwa tak ada salahnya untuk menangis jika kamu ingin. Menangis merupakan salah satu cara mengekspresikan perasaan sedih yang kita rasakan. Namun, jangan sampai membiarkan perasaan sedih itu berlarut-larut, ya!

4. Hangout bersama teman

ilustrasi hangout bersama teman (paxels.com/Derena Belonogova)

Menghabiskan waktu luang sekadar berdiam diri di kamar terkadang justru malah membuat kita semakin overthinking. Kamu bisa memanfaatkan waktu luang yang kamu punya untuk jalan-jalan bersama teman-teman kamu. Kalian bisa ke pantai, gunung, atau tempat wisata lainnya.

Kamu juga bisa jalan-jalan sendiri jika mau. Dengan begitu kamu bisa memberikan waktu dan ruang untuk diri kamu sembari menikmati udara segar.

5. Makan makanan khas daerah kamu

ilustrasi makanan (paxels.com/Foodie Factor)

Tips lain yang bisa kamu lakukan ialah dengan mencoba kuliner khas daerah kamu di tempat kamu tinggal saat ini. Jika kamu asli Sulawesi dan saat ini sedang tinggal di Jogja, kamu bisa mencoba kuliner olahan laut khas Sulawesi di daerah Sleman, Yogyakarta.

Degan begitu, kamu bisa membayangkan suasana saat kamu berada di tempat asal kamu sembari menikmati makanan yang dihidangkan. Buat kamu yang tidak menemukan tempat makan khas daerah kamu, kamu bisa mencoba dengan memasak sendiri makanan tersebut. Nah, hal ini juga bisa menjadi peluang, loh, untuk membuka usaha kamu sendiri.

This article is written by our community writers and has been carefully reviewed by our editorial team. We strive to provide the most accurate and reliable information, ensuring high standards of quality, credibility, and trustworthiness.