Ketika berbicara tentang perjalanan menjadi orangtua, tak semua perjalanan terasa mulus. Ada yang diwarnai tawa, harapan, dan kebahagiaan, tetapi ada pula yang dihiasi dengan air mata kehilangan. Salah satu istilah yang muncul dari pengalaman emosional ini adalah "rainbow baby" atau bayi pelangi. Meski terdengar indah, istilah ini memiliki makna yang sangat mendalam bagi mereka yang pernah mengalami kehilangan.
Istilah "rainbow baby" mengacu pada seorang anak yang lahir atau diadopsi dalam sebuah keluarga setelah mereka mengalami kehilangan, seperti keguguran, bayi lahir namun meninggal, atau kematian neonatal. Bagi sebagian orang, istilah ini bukan hanya sekadar kata-kata, tetapi membawa pesan harapan dan kekuatan setelah badai kehidupan yang berat.
Lalu, apa sebenarnya makna rainbow baby? Mengapa istilah ini begitu menyentuh? Berikut lima fakta yang membantu memahami konsep ini lebih dalam.