Ilustrasi komposisi makanan diet sehat (freepik.com/freepik)
Makanan yang kita cerna dalam tubuh berperan langsung dalam memengaruhi fungsi otak. Nutrisi yang baik dan sehat dapat memberikan berbagai manfaat positif, termasuk meningkatkan pembentukan sel saraf baru, yang disebut neurogenesis. Selain itu, pola makan juga memengaruhi plastisitas sinaptik, yaitu kemampuan koneksi antar-sel saraf untuk berubah menjadi lebih kuat atau lebih lemah. Semakin banyak dan kuat koneksi ini, semakin baik kemampuan otak untuk berpikir, belajar, dan mengingat.
Salah satu area utama di otak yang berperan penting adalah hipokampus, yang bertanggung jawab atas memori dan neurogenesis. Dalam hipokampus, neuron menghasilkan protein seperti Brain-Derived Neurotrophic Factor (BDNF), yang berfungsi melindungi neuron dari kerusakan, membantu pembentukan neuron baru, dan meningkatkan kemampuan kognitif.
Dalam jurnal British Medical Bulletin tahun 2012, menemukan bahwa nutrisi yang sehat dapat meningkatkan kadar BDNF, sehingga mendukung pembaruan sel saraf dan fungsi hipokampus. Hal ini dapat meningkatkan kemampuan belajar, memori, suasana hati, fokus, serta kesehatan mental secara keseluruhan.