Medan, IDN Times - Kota Medan memiliki potensi, bahkan bisa dilihat dari sejumlah anak mudanya yang berupaya menghasilkan inovasi, namun belum tergali. Nah, melihat hal itu, Intel dan Sustainable Living Lab (SL2) menggandeng Yayasan Membangun Rakyat Sejahtera (MRS). Alasannya, untuk memperkenalkan Artificial Intelligence (AI) agar kemudian dapat dikembangkan oleh para pelajar di Kota Medan.
Oleh karena itu, lewat Program Prakarsa Muda 2021, ada 100 pelajar terpilih dari proses seleksi yang sudah berjalan akan mulai mengikuti program beasiswa pelatihan AI selama 6 bulan. Program ini akan dimulai pada Senin (10/5/2021), yang akan dilakukan dalam beberapa gelombang.