Medan, IDN Times - Lintasarta akan memberikan beasiswa Coding bagi para pelajar maupun lulusan Sekolah Menengah Kejuruan SMK di Kota Medan. Sebagai perusahaan Information & Communication Technology (ICT), Lintasarta berkomitmen turut memajukan perkembangan dunia IT di Indonesia.
Kota Medan menjadi kota kedua yang dikunjungi setelah Bandung, roadshow Lintasarta Digischool digelar di COHIVE at Clapham Komplek Center Point Medan, Kamis (5/3).
General Manager Corporate Secretary Lintasarta Ade Kurniawan mengatakan melanjutkan roadshow Lintasarta Digischool yang diselenggarakan di 9 kota besar di Indonesia, Lintasarta akan memberikan sebanyak 3.200 total beasiswa coding bagi yang memiliki minat ataupun keahlian dalam bidang programmer.
“Kami berharap antusias para pelajar maupun lulusan SMK di Medan ini cukup tinggi. Kami ingin membantu memfasilitasi para pelajar yang memang memiliki kemampuan teknik tersebut agar dapat turut memberikan kontribusi bagi kemajuan digitalisasi,” kata Ade.
Pada program ini, Lintasarta mengajak pelajar dan lulusan SMK berusia maksimal 29 tahun yang berminat dibidang teknologi dengan memberikan pilihan beasiswa pembelajaran secara online yang mencakup kurikulum kelas pemula Aplikasi Android dan Pemrograman Web. Sementara itu, untuk kelas expert dimana 200 orang terpilih akan mendapatkan sertifikasi berstandar global dari Dicoding (Google Developers Authorized Training Partner) sebagai mitra Lintasarta dalam menyediakan kurikulum standar industri internasional tersebut.
Beasiswa Lintasarta Digischool berlangsung dari tanggal 24 Februari – 30 April 2020 untuk kelas pemula dan 08 Mei – 04 September 2020 untuk kelas expert. Untuk informasi lebih lanjut terkait program Lintasarta Digischool dapat mengunjungi website www.dicoding.id/lintasartadigischool maupun di sosial media Lintasarta (IG: @lintasarta.official; FB: Lintasarta.official; Twitter: @lintasarta; LinkedIn: Lintasarta).
Selain itu Ade menuturkan, ketersediaan tenaga di sektor programmer belum memadai ditengah teknologi yang berkembang begitu cepat. Maka, lanjutnya, melalui program ini diharapkan dapat turut merealisasikan cita-cita pemerintah untuk menjadikan Indonesia sebagai rumah ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara.
“Ini merupakan program tanggung jawab sosial korporat di pilar pintar dengan meluncurkan Lintasarta Digischool. Sejalan dengan visi Lintasarta menjadi pemimpin dalam solusi informasi dan komunikasi bisnis di Indonesia, kami berharap dapat turut memberikan kontribusi yang terbaik bagi kemajuan dunia IT dan digital di Indonesia dengan membantu meningkatkan softskill pelajar dan lulusan SMK di Indonesia,” jelas Ade.