Saturnus merupakan planet keenam dari matahari yang memiliki ukuran terbesar kedua di tata surya. Planet ini memiliki ciri khas dengan cincin yang mengelilinginya. Selain itu, Saturnus juga menjadi planet yang memiliki bulan (satelit alami) terbanyak di tata surya ini.
Salah satu bulan yang mengorbit planet Saturnus adalah Mimas. Bulan ini merupakan bulan terkecil yang dimiliki Saturnus. Ternyata terdapat beberapa fakta unik lainnya dari Mimas. Penasaran? Yuk, simak informasi berikut ini, ya!
Mimas merupakan salah satu bulan yang dimiliki oleh Saturnus. Dikutip dari NASA, bulan ini ditemukan pada tanggal 17 September 1789 oleh seorang astronom asal Inggris bernama William Herschel.
Nama bulan ini sendiri diberikan oleh anak penemunya, John Herschel. Nama Mimas ini dalam mitologi Yunani merupakan nama raksasa yang dibunuh oleh Mars dalam peperangan antara para Titan dan para dewa Olympus.
Mimas disebut sebagai bulan terkecil yang mengorbit planet Saturnus. Dikutip dari NASA, Mimas diperkirakan memiliki radius rata-rata kurang dari 198 km. Ukuran tersebut jauh berbeda jika dibandingkan dengan radius dari Titan, bulan terbesar dari Saturnus, yang berkisar pada radius 2.575 km.
Bahkan Mimas sendiri tidak memiliki ukuran yang cukup besar agar berbentuk bulat sempurna. Bulan ini memiliki bentuk seperti bulat telur dengan dimensi masing-masing sekitar 207 x 197 x 191 km.
Mimas juga merupakan bulan yang memiliki jarak terdekat dari planet Saturnus. Dilansir dari NASA, jarak rata-rata Mimas dari Saturnus lebih dari 186.000 km.
Bahkan, waktu yang dibutuhkan Mimas untuk menyelesaikan satu kali orbit hanya sekitar 22 jam 36 menit saja. Bulan ini terlihat cukup dekat dengan cincin dari planet Saturnus.
Ternyata di bawah permukaan bulan ini terdapat suatu misteri. Dilansir dari NASA, di bagian bawah permukaan dari Mimas masih menjadi misteri yang memiliki dua kemungkinan. Salah satunya adalah kemungkinan adanya inti bulan yang membeku berbentuk seperti bola.
Kemungkinan lainnya adalah adanya lautan bawah tanah yang berada di bawah permukaannya. Adapun diketahui bahwa terdapat dua bulan lainnya dari Saturnus yang memiliki lautan, yaitu Enceladus dan Titan.
Mimas juga dikenal sebagai bulan yang permukaanya memiliki banyak kawah tubrukan. Dilansir dari NASA, umumnya ukuran diameter dari kawah-kawah tersebut dapat mencapai lebih dari 40 km.
Namun, kawah-kawah yang ada di wilayah Kutub Selatan Mimas ukuran diameternya umumnya hanya berkisar 20 km.
Mimas ternyata mempunyai satu kawah yang ukurannya cukup besar di permukaannya. Dilansir dari NASA, kawah terbesar yang ada di permukaan Mimas memiliki lebar sekitar 130 km dengan dinding luar setinggi 5 km dan puncak di tengah setinggi 6 km. Kawah ini diberi nama kawah Herschel yang diambil dari nama penemu bulan tersebut.
Ukuran kawah Herschel bahkan mencapai sepertiga permukaan bulan ini. Hal ini membuat Mimas menjadi terlihat seperti Death Star dari film "Star Wars". Death Star sendiri merupakan stasiun luar angkasa yang digunakan sebagai senjata utama oleh Empire dalam film tersebut.
Mimas diberi predikat sebagai bulan terkecil dan terdekat yang mengorbit planet Saturnus. Bulan ini ternyata memiliki bentuk yang unik, sehingga membuatnya disebut mirip dengan stasiun luar angkasa Death Star yang ada di film "Star Wars".