5 Fakta Ayam Araucana, Ras Penghasil Telur dengan Beragam Warna
Araucana adalah ras ayam unik asal Chili, yang terkenal karena menghasilkan telur berwarna biru atau hijau dan tidak memiliki jengger yang jelas. Bulu mereka bervariasi, dari cokelat hingga putih.
Selain penampilannya, ayam ini juga jinak, mudah beradaptasi, dan tahan terhadap penyakit. Ini yang menjadikannya pilihan populer bagi peternak. Kombinasi keunikan dan sifat menguntungkan membuat ayam araucana banyak dicari di seluruh dunia.
Saat penggemar unggas mempelajari dunia ayam, memahami perilaku, pola makan, dan ritual perkawinan ayam araucana yang menarik menjadi penting. Dalam kesempatan ini kita akan membahas lima fakta tentang ayam araucana yang menyoroti mengapa mereka menjadi pilihan populer di kalangan petani pekarangan dan pencinta unggas.
1. Asal-usul dan sejarah
Ayam araucana memiliki sejarah panjang yang berakar di Amerika Selatan, khususnya Chili. Penduduk asli Mapuche pertama kali membudidayakan ayam ini karena karakteristiknya yang unik dan kemampuan beradaptasinya terhadap lingkungan yang keras.
Diperkenalkan ke dunia internasional pada abad ke-20, ayam araucana dengan cepat mendapatkan popularitas di kalangan penggemar unggas. Asal-usulnya yang menarik berkontribusi secara signifikan terhadap keunikannya sebagai salah satu dari sedikit ras yang bertelur biru. Ini mencerminkan signifikansi budaya dan evolusi alami dalam berbagai ekosistem.