2. Baca artikel yang sudah diterbitkan

dox.idntimes.com/hype

Setelah memilih platform di mana kamu ingin mempublikasikan artikel-mu, langkah selanjutnya adalah membaca artikel yang sudah diterbitkan di platform tersebut. Dengan membaca artikel-artikel yang telah dipublikasikan, kamu dapat memperhatikan gaya penulisan, topik-topik yang diminati, dan cara penyajian yang disukai oleh pembaca dan editor.

Dengan banyak membaca artikel tersebut, kamu akan memahami mengapa karya-karya tersebut dipublikasikan. Secara tidak langsung, ini akan memberimu inspirasi baru untuk menggarap sebuah tulisan. Kamu akan menemukan masalah-masalah yang bisa kamu bahas, serta peluang-peluang untuk mengembangkan ide-ide baru yang menarik dan relevan untuk pembaca di platform tersebut.

3. Isi artikel yang bermutu

dox.idntimes.com/Artikel hype

Setelah menemukan masalah atau ide untuk artikelmu, langkah selanjutnya adalah menyusun isi artikel tersebut dengan substansi yang kuat. Pastikan artikelmu memberikan nilai tambah kepada pembaca dengan menyajikan informasi yang relevan dan berguna.

Angkatlah masalah-masalah yang mempengaruhi pembaca atau pernah terjadi di sekitar lingkunganmu. Berikan solusi atau pemikiran baru yang dapat menginspirasi pembaca untuk bertindak atau berpikir lebih lanjut tentang topik yang dibahas.

Selain itu, penting untuk menyajikan informasi secara terstruktur dan mudah dipahami. Gunakan paragraf yang jelas dan teratur, serta gunakan bahasa yang sederhana namun lugas agar pembaca dapat memahami dengan baik pesan yang ingin kamu sampaikan melalui artikelmu.

Baca Juga: 3 Drakor Penulis Park Ji Eun yang Dibintangi Kim Soo Hyun, Top Semua!

4. Kreatif dalam menentukan judul

dox.idntimes.com/life

Judul itu bisa dipikirkan belakangan. Saat kamu sudah memiliki ide atau sebuah masalah yang mau diangkat, itu juga langkah awal seperti judul pertama untuk dijadikan sebuah tulisan. Barulah setelah tulisan sudah jadi, kamu tentukan lagi judul yang baru dari keseluruhan isi tersebut.

Judul adalah hal pertama yang dilihat oleh pembaca dan editor, jadi pastikan judulmu menarik perhatian dan memberi gambaran yang jelas tentang isi artikel. Gunakan kata-kata yang memiliki daya tarik untuk membujuk pembaca untuk membaca artikelmu. Biasanya setiap platform memiliki rahasianya sendiri dalam memilih tulisan yang dikirim. Jadi penting sekali, mengenal lebih dalam platform tersebut.

5. Manfaatkan tools pendukung

dox.google/cek plagiarisme

Sekarang zaman sudah dikuasai oleh teknologi yang canggih. Untuk memudahkan proses penulisan dan meningkatkan kualitas tulisanmu, manfaatkanlah berbagai tools pendukung yang tersedia.

Salah satu tools yang berguna adalah aplikasi revisi kalimat, yang dapat membantumu memperbaiki struktur dan gaya penulisan-mu. Dengan menggunakan aplikasi ini, kamu dapat mengidentifikasi kalimat yang kurang jelas atau kurang menarik, dan melakukan perubahan yang diperlukan untuk meningkatkan kualitas tulisanmu secara keseluruhan.

Selain itu, pastikan juga untuk menggunakan tools cek plagiarisme. Hal ini penting untuk memastikan keaslian tulisanmu dan menghindari plagiarisme. Dengan tools ini, kamu dapat dengan mudah memeriksa apakah ada bagian dari tulisanmu yang menyerupai karya orang lain, dan melakukan perubahan jika diperlukan. Selain dua tools tersebut, masih banyak lagi tools pendukung lainnya yang bisa kamu manfaatkan.

6. Baca ulang

dox.idntimes.com/food

Langkah terakhir dalam proses penulisan artikel adalah membaca ulang tulisanmu secara berulang kali. Hal ini penting untuk memastikan bahwa tulisanmu bebas dari kesalahan dan memiliki kualitas yang baik sebelum di publish dan mendapatkan kesempatan besar untuk terbit.

Bacalah sehari sekali, dan lakukan hingga seminggu atau dua minggu. Jika kelamaan, kamu bisa baca berulang kali hingga sampai 3 hari. Karena, semakin banyak kamu membacanya, dan kamu jeda hingga minggu berikutnya, kamu akan menemukan kekurangan dari tulisanmu.

Dengan mengikuti tips di atas, kamu dapat meningkatkan peluang artikelmu untuk diterima dan dipublikasikan di platform favoritmu. Semoga membantu!

Baca Juga: 3 Tips Efektif untuk Menuntaskan Pekerjaan Menulis, Semangat Berkarya!