6 Ide Aktivitas Pembelajaran Speaking Bahasa Inggris yang Menarik

Bekal persiapan untuk kamu yang mau jadi guru

Dalam pembelajaran bahasa Inggris, keterampilan berbicara (speaking) merupakan keterampilan yang paling penting untuk dikuasai karena dengan keterampilan tersebut seseorang dapat mengomunikasikan gagasan atau perasaannya dalam bahasa Inggris.

Sayangnya, masih banyak siswa yang enggan untuk melatih keterampilan tersebut karena berbagai faktor, salah satunya adalah aktivitas pembelajaran di kelas yang kurang menarik.

Untuk kamu yang nantinya akan bekerja sebagai guru, kamu harus menyiapkan beragam aktivitas pembelajaran yang menarik agar siswa mau mencoba melatih keterampilan berbicara mereka. Nah, di bawah ini ada beberapa ide aktivitas menarik yang dapat diterapkan di kelas ketika pembelajaran speaking. Yuk, simak!

1. Mendeskripsikan gambar

6 Ide Aktivitas Pembelajaran Speaking Bahasa Inggris yang Menarikilustrasi gambar yang dicetak (pexels.com/Pixabay)

Aktivitas ini dapat meningkatkan keterampilan siswa dalam mendeskripsikan suatu hal menggunakan bahasa Inggris sehingga cocok digunakan pada materi descriptive text. Aktivitas ini dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut.

Mula-mula, guru meminta masing-masing siswa untuk mencari satu gambar objek dan mencetaknya, lalu gambar tersebut dilipat dan dikumpulkan di sebuah kotak. Setelah itu, kotak itu dikocok dan guru menunjuk beberapa siswa secara bergantian untuk mengambil lipatan gambar tersebut.

Siswa yang mengambil lipatan gambar tersebut diminta untuk maju ke depan kelas dan mendeskripsikan gambar tersebut, sedangkan siswa lainnya harus menebak gambar apa yang sedang dideskripsikan. Mereka juga dapat mengajukan pertanyaan kepada siswa yang mendeskripsikan gambar untuk memperoleh lebih banyak petunjuk mengenai gambar apa yang sedang dideskripsikan.

2. Melanjutkan kalimat rumpang

6 Ide Aktivitas Pembelajaran Speaking Bahasa Inggris yang Menarikilustrasi siswa sedang menulis (pexels.com/Yan Krukau)

Aktivitas melanjutkan kalimat rumpang hampir mirip dengan aktivitas sebelumnya. Aktivitas ini dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut.

Pertama-tama, guru meminta siswa untuk menuliskan kalimat rumpang, seperti "If I could have any superpower, I would ….." atau "My happiness is when I ....." pada secarik kertas.

Sesudah itu, guru mengumpulkan secarik kertas tersebut ke dalam kotak dan mengocoknya. Selanjutnya, guru menunjuk beberapa siswa secara bergantian untuk mengambil satu kertas. Guru memberikan waktu beberapa detik untuk siswa memikirkan apa yang ingin dikatakannya untuk melanjutkan kalimat pada secarik kertas tersebut. Setelah waktu habis, siswa maju ke depan kelas untuk membacakan dan melanjutkan kalimat rumpang dengan lantang.

3. Membisikkan pesan berantai

6 Ide Aktivitas Pembelajaran Speaking Bahasa Inggris yang Menarikilustrasi membisikkan sesuatu (pexels.com/Eren Li)

Dalam aktivitas ini, siswa menyampaikan pesan berupa sebuah kalimat atau frasa kepada siswa lain dengan cara berbisik. Selain dapat mendorong siswa untuk berbicara, aktivitas ini juga dapat menguji ingatan dan skill listening siswa. Aktivitas ini dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut.

Guru membentuk kelompok yang terdiri dari 5-8 siswa. Selanjutnya, masing-masing kelompok berbaris memanjang ke belakang. Setelah itu, guru memanggil siswa yang berada di baris paling depan untuk maju mendekati guru. Guru membisikkan sebuah kalimat atau frasa dalam bahasa Inggris ke masing-masing siswa.

Sesudah itu, masing-masing siswa kembali ke kelompoknya dan membisikkan kalimat tersebut kepada siswa yang berada di baris kedua, kemudian siswa di baris kedua membisikkan kalimat kepada siswa di baris ketiga, dan seterusnya. Siswa di baris terakhir menyampaikan kalimatnya kepada guru. Guru memberi nilai pada kelompok berdasarkan ketepatan kalimat yang disampaikan oleh siswa terakhir.

4. Bertukar informasi

6 Ide Aktivitas Pembelajaran Speaking Bahasa Inggris yang Menarikilustrasi membaca map (pexels.com/JESHOOTS.com)

Aktivitas ini meminta siswa untuk bekerja secara berpasangan. Prinsip dari aktivitas ini adalah salah satu siswa memiliki informasi yang tidak dimiliki oleh siswa yang lain sehingga siswa lain harus berkomunikasi untuk mendapatkan informasi tersebut. Aktivitas ini dapat dilakukan dengan beragam cara, salah satunya sebagai berikut.

Mula-mula, guru membagi siswa secara berpasangan. Setelah itu, masing-masing siswa memperoleh peta yang berbeda. Dalam peta tersebut terdapat arah menuju suatu lokasi. Selanjutnya, guru meminta siswa untuk saling bertanya kepada pasangannya mengenai arah menuju suatu lokasi yang tidak ada di peta masing-masing.

Contohnya, siswa A bertanya ke siswa B mengenai arah menuju toko roti, kemudian siswa B menunjukkan arah menuju toko roti berdasarkan peta yang dimilikinya.

Siswa A menulis arah tersebut pada selembar kertas yang kemudian akan dinilai oleh guru. Sebelum aktivitas ini dimulai, guru sebaiknya mengajarkan beberapa kosakata dan frasa terkait menanyakan dan memberikan arah dalam bahasa Inggris.

5. Bercerita melalui gambar berseri

6 Ide Aktivitas Pembelajaran Speaking Bahasa Inggris yang Menarikilustrasi siswa (pexels.com/Pavel Danilyuk)

Selain dapat mendorong siswa untuk melatih skill berbicara, aktivitas ini dapat memberikan kesempatan siswa untuk mengembangkan imajinasinya. Aktivitas ini cocok diterapkan pada materi recount text. Aktivitas ini dapat dilakukan dengan cara sebagai berikut.

Pertama-tama, guru membentuk kelompok yang terdiri dari 4-5 siswa. Setelah itu, guru membagikan serangkaian gambar yang menggambarkan rangkaian peristiwa yang saling terhubung. Dalam masing-masing kelompok, siswa menyusun rangkaian peristiwa berdasarkan gambar-gambar tersebut. Selanjutnya, masing-masing kelompok akan menceritakan peristiwa yang sudah mereka susun di depan kelas.

6. Melakukan permainan "secret zombie"

6 Ide Aktivitas Pembelajaran Speaking Bahasa Inggris yang Menarikilustrasi aktivitas pembelajaran (pixabay.com/14995841)

Memasukkan permainan ke dalam pembelajaran menjadi cara yang ampuh untuk meningkatkan motivasi siswa dalam belajar, termasuk meningkatkan motivasi siswa dalam melatih kemampuan speaking! Ada beragam permainan yang dapat diterapkan, salah satunya adalah permainan "secret zombie".

Dalam permainan ini, terdapat siswa yang berperan sebagai zombie dan manusia. Tujuan zombie adalah mengubah manusia menjadi zombie, sementara manusia berusaha bertahan menjadi manusia. Pemilihan siswa yang berperan sebagai zombie dilakukan dengan cara guru meminta semua siswa menundukkan kepala dan menutup mata. Guru kemudian berjalan mengelilingi kelas dan memilih 4-5 siswa sebagai zombie dengan cara mengetuk bahu siswa tersebut secara perlahan. Setelah itu, semua siswa membuka mata dan permainan pun dimulai dengan cara sebagai berikut.

Siswa bermain suit jari secara berpasangan. Siapa yang menang dapat mengajukan pertanyaan bebas, seperti "what would you do if you had a billion dollars?". Jika pemenangnya adalah siswa yang berperan sebagai zombie, ia juga memberikan kode rahasia kepada lawan, seperti mengedipkan mata, menandakan lawan telah terinfeksi virus zombie. Jika pemenangnya bukan zombie, tidak terjadi apa-apa. Permainan berlanjut dengan pasangan baru setelah pertanyaan selesai dijawab.

Siswa yang belum terinfeksi zombie setelah lima kali berganti pasangan maju ke depan sebagai tanda bahwa ia berhasil bertahan sebagai manusia. Di akhir permainan, siswa kembali ke tempat duduk dan guru memeriksa siapa yang menjadi zombie dan siapa yang berhasil bertahan menjadi manusia. Permainan ini sangat menyenangkan, bukan?

Itulah beberapa aktivitas menarik yang bisa kamu praktikkan untuk mendorong siswa melatih skill speaking mereka. Untuk hasil yang maksimal, jangan lupa untuk mengajarkan frasa dan kosakata yang bersangkutan sebelum aktivitas pembelajaran speaking dimulai, ya!

Baca Juga: Ini 3 Pesan Menhub Budi Karya saat Tinjau Terminal Amplas Medan

Lia Pramisti Photo Community Writer Lia Pramisti

language and nature enthusiast 🌷

IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.

Topik:

  • Arifin Al Alamudi

Berita Terkini Lainnya