Iklan - Scroll untuk Melanjutkan
Baca artikel IDN Times lainnya di IDN App
Ilustrasi curhat dengan psikolog (Pexels/cottonbro)
Ilustrasi curhat dengan psikolog (Pexels/cottonbro)

Curhat memang sudah menjadi kebutuhan hampir semua orang mengingat semakin tingginya kesadaran akan pentingnya kesehatan mental. Meskipun gak selalu memberi solusi, berbagi cerita bisa meringankan beban pikiran serta membuat kita merasa lebih baik.

Namun sayangnya, curhat juga bisa menimbulkan dampak negatif bagi diri kita sendiri. Jika kamu menemukan empat tanda seperti dalam artikel berikut ini, lebih baik segera kurangi atau berhenti curhat.

1.Orang lain mulai ikut campur atas semua masalahmu

Ilustrasi dua orang wanita sedang curhat (Unsplash/Trung Thanh)

Salah satu manfaat curhat adalah membantumu dalam mendapatkan saran atau solusi atas permasalahan yang sedang dihadapi. Akan tetapi, kamu harus ingat bahwa yang memegang kendali atas penyelesaian semua masalah tetaplah dirimu sendiri.

Jika orang lain mulai ikut campur atas semua permasalahan yang dihadapi, alangkah baiknya mengurangi atau berhenti curhat saja. Percaya deh, percuma saja kamu curhat kalau itu memancing orang buat ‘cawe-cawe’ alias ikut campur atas hidupmu.

2.Kamu malah jadi semakin stres

Editorial Team

Tonton lebih seru di