Sheilagank Medan Bernostalgia, Kenang Masa Remaja Penuh Asmara
Konser Sheila On 7 di Medan (IDN Times/Eko Agus Herianto)
Follow IDN Times untuk mendapatkan informasi terkini. Klik untuk follow WhatsApp Channel & Google News
Medan, IDN Times - Hiruk pikuk para Sheilagank memadati konser band idolanya di Lanud Soewondo Medan, Sabtu (14/9/2024) malam. "Laksana jentayu menantikan hujan", kehadiran band Sheila On 7 juga turut dinanti bagi para penggemar yang basisnya sungguh sangat banyak itu.
Sebab Sheila On 7 sendiri merupakan salah satu band besar di Indonesia yang sampai sekarang masih aktif manggung sana sini.
Kota Serambi Deli alias Medan merupakan kota keempat yang disambangi mereka pada 2024, setelah band legendaris tanah air itu melakukan konser bertajuk "Tunggu Aku Di" Samarinda, Makassar, dan Pekanbaru. Kehadiran Sheila On 7 di Medan sangat dinanti para penggemarnya. Sebab setelah pandemi Covid-19, band bergenre pop itu tidak pernah sekalipun melakukan konser di tanah Melayu Deli.
1. Sheilagank: musik Sheila On 7 tak lekang oleh zaman
Konser Tunggu Aku Sheila On 7 di Lanud Soewondo, Sabtu (14/9/2024) (IDN Times/Arifin Al Alamudi)Suara sang vokalis, Duta, yang easy listening seolah menyihir para penonton di Pangkalan Udara Lanud Soewondo, Medan. Bak ditarik ke masa silam, beberapa lagu yang dibawakan Sheila On 7 mampu membuat Sheilagank bau perasaan.
Tak terkecuali Pian. Sheilagank asal Bener Meriah, Aceh ini mengatakan bahwa Sheila On 7 adalah band pop kelas wahid di Indonesia. Liriknya yang sederhana seolah mampu merepresentasikan perasaannya.
"Siapa yang tak kenal Sheila On 7? Mereka telah banyak melahirkan masterpiece yang tak lekang dari masa ke masa. Musiknya yang easy listening bahkan disukai para Gen Z atau generasi Milenial," ujar Pian.
Banyak hal yang membuat Sheila On 7 dapat dinikmati semua kalangan. Pian mengatakan salah satunya adalah mereka memiliki ciri khasnya sendiri sebagai band tahun 90-an yang berhasil keluar dari bayang-bayang musik rock dan slow rock yang sangat eksis dalam industri musik pada saat itu.
"Saya sangat menikmati konser Sheila On 7 malam ini. Antusias ya sudah pasti. Ini kali pertama saya jumpa idola saya di Medan. Sudah lama sekali menunggunya. Untungnya berhasil menang WAR tiket," lanjutnya.
2. Lagu Sheila On 7 temani masa-masa remaja, Sheilagank pernah jadi "Pemuja Rahasia"
Kemeriahan konser Sheila On 7 di Medan (IDN Times/Eko Agus Herianto)Sheila On 7 banyak menemani hari-hari Pian. Terlebih saat ia masih duduk di bangku sekolah dulu. Lelaki berumur 31 tahun itu tak urung menyampaikan betapa musik Sheila On 7 bersumbangsih menemani masa pubernya.
"Lagu-lagu Sheila menemani masa remaja saya dulu. Bahkan sampai saat ini. Yang paling saya suka adalah salah satu lagunya yang berjudul Pemuja Rahasia. Banyak kenangan dari lagu ini, terutama saat saya pertama kalinya mengenal rasa kagum sama seorang perempuan," bebernya.
Sama seperti lirik lagunya yang mencoba mengagumi seorang gadis dalam diam, Pian pun menilai bahwa perasaannya sama percis. Ia tak malu mengungkapkan bahwa dulu rasa cintanya harus dikubur dalam-dalam karena gadis yang ia taksir pada akhirnya memilih pria lain yang lebih disukainya.
"Lagu-lagu Sheila On 7 punya tempat tersendiri dalam hati saya. Karena baik suka maupun duka saya sering mutar lagunya. Bahkan sampai sekarang saat jenuh bekerja," terangnya.
3. Sheila On 7 dahulu sempat jadi inspirasi Sheilagank mencoba bermusik
Konser Tunggu Aku Sheila On 7 di Lanud Soewondo, Sabtu (14/9/2024) (IDN Times/Arifin Al Alamudi)Sheila On 7 merupakan band yang lahir pada tahun 1996. Gaya yang sederhana juga mengilhami warna musik mereka. Bahkan mereka membawa inspirasi tersendiri bagi anak-anak muda kala itu.
"Karena suka dengan gaya musik Sheila On 7, saya dulu sempat buat band sama kawan-kawan. Iseng-iseng aja, sih. Karena Sheila dulunya kan juga dari kelompok band anak-anak SMA, sebelum pada akhirnya mereka sukses," kata Pian.
Meskipun impian membuat band pada akhirnya kandas, Pian merasa tak menyesal. Sebab dalam hal ini ia telah mendapatkan pelajaran berharga, bahwa untuk menjadi popular dengan karya bukan merupakan suatu hal yang mudah.
"Sheila On 7 adalah wujud dari salah satu band yang sukses. Perlu konsistensi untuk menjadi band hebat. Dan mereka berhasil melakukannya," pungkasnya.
Baca Juga: 20 Ribu Tiket Konser Sheila On 7 Ludes Terjual di Medan
Community Writer
Eko Agus Herianto
Bagian dari IDN Times regional Sumut, menggemari dunia kesusastraan dan kesenian.
IDN Times Community adalah media yang menyediakan platform untuk menulis. Semua karya tulis yang dibuat adalah sepenuhnya tanggung jawab dari penulis.
